"Saya nggak berpikir bahwa itu NII karena biasanya disaat satu murah Muharram banyak orang berbondong-bondong orang datang ke waktu itu untuk bersedekah
ke pembangunan masjid sampai bermiliaran. Nah, perkara uangnya dijadikan ke masjid atau menjadi biaya operasional itu saya nggak bisa jawab," terangnya.
"Tapi setiap ada event pasti digelar untuk bersedekah bagi Ricky tidak ada yang mencurigakan ketika dirinya masih aktif sebagai santri pondok pesantren Al Zaytun," lanjutnya.
Namun dalam kesempatan tersebut, kepada tim Fakta tvOne Riky menyampaikan sebuah kisah yang cukup mengejutkan.
Pada tahun 2022 silam, Riky mengaku sempat bertemu salah satu Ustaz yang menjadi pengajar di Ponpes Al Zaytun.
Ia dihubungkan dengan salah seorang teman Majelis Taklim nya yang mengatakan kalau salah seorang Ustaz dari Ponpes Al Zaytun ingin menemuinya.
"Saya pernah mau dibaiat, ketemu di tahun 2022 ini cerita pribadi saya. Ada Ustaz dari
Al Zaytun yang mengobrol bahas lah ayat per ayat sampai dia memenggal sebuah ayat soal masuk Islam secara kaflah, hukum yang diterapkan hukum Islam, kehidupan dijalankan sesuai kehidupan Islam, " kata Riky.
Janggal dengan obrolan tersebut, Riky menduga kalau Ustaz tersebut berniat untuk memprospeknya masuk kedalam organisasi NII.
"Seolah-olah ingin memprospek saya, saya disitu sangat mengaminkan kalo itu NII, saya sempat bilang kalau ustad sadar ini salah salah tolong jangan disebarkan," ungkap Riky.
Load more