LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Para pelaku tawuran digelandang polisi di Mapolres Bantul, Senin (8/11/2021)
Sumber :
  • Tim tvOne - Santosa Suparman

Miris, Geng Sekolah di Yogyakarta, Sebelum Tawuran Buat Surat Perjanjian Antar Geng

Dua geng sekolah di Yogyakarta terlibat tawuran yang mengakibatkan satu diantaranya meninggal dunia. Sebelum tawuran mereka bertemu untuk membuat perjanjian

Senin, 8 November 2021 - 18:42 WIB

Bantul, Yogyakarta - Dua geng sekolah di Yogyakarta terlibat tawuran yang mengakibatkan dua orang luka dan satu diantaranya meninggal dunia. mirisnya lagi, sebelum dua geng ini tawuran mereka mengirimkan perwakilan bertemu untuk membuat surat perjanjian dan kesepakatan yang salah satu isinya adalah mereka tidak akan melapor ke polisi atau pihak manapun dan tidak ada visum serta tidak melibatkan alumni.

" Sebelum tawuran perwakilan dua geng sekolah dari sebuah SMA di Bantul dan sebuah SMA di Kota Yogyakarta ini menandatangani surat kesepakatan atau perjanjian di markas salah satu geng sekolah. Adapun perjanjian tersebut adalah kedua geng sepakat untuk tidak melapor ke polisi, tidak ada visum jika ada yang terluka, tidak melibatkan alumni dan disepakati tawuran dimulai pukul 02.00 dini hari dan jika tidak datang dinyatakan kalah," ungkap AKBP Ihsan Kapolres Bantul dalam konferensi pers di Mapolres Bantul Yogyakarta Senin ( 8/11/2021).

Kapolres Bantul AKBP Ihsan menjelaskan dua geng sekolah tersebut Stepiro dan Sase berassal dari dua SMA di Bantul dan Yogyakarta. Akibat tawuran tersebut dua orang luka - luka. Namun satu korban akhirnya meningga dunia setelah sempat dirawat di sumah sakit selama 10 hari.

Setelah kejadian tersebut jajaran Polres Bantul melakukan penyelidikan dan sementara ini berhasil menangkap 11 orang pelaku tawuran. 3 pelaku diantaranya masih dibawah umur yakni umur 16 tahun. Sedangkan 8 lainnya sudah dewasa.

 "Korban yang meninggal berinisial MKA warga Sewon karena luka di dada. Sedangkan RAW warga Banguntapan terkena bacokan di bagian bahu serta dada yang sampai sekarang masih mendapatkan perawatan insentif. Keduanya merupakan anggota Geng Sase," ujar AKBP Ihsan Kapolres Bantul.

Baca Juga :

Ikhsan mengaku dirinya miris dengan kedua geng yang terlibat tawuran ini. Sebab jenis senjata yang digunakan sangat berbahaya yakni pedang panjang dan celurit besar. Selain itu yang membuat makin miris adalah sebelum betrok pada dini hari itu, perwakilan sempat bertemu untuk menanda tangani perjanjian dan kesepakatan saat tawuran.

“Kedua belah pihak bertemu di kediaman salah satu rumah anggota geng Sase. Mereka membahas tata cara tawuran dan menuangkannya dalam surat perjanjian,” katanya.

Disepakati, selain tempat waktu tawuran, kedua geng menyepakati Geng Sase hadir dengan membawa pasukan 14 orang sementara geng Stepiro hadir dengan jumlah 20 orang. "Mereka sudah membekali diri masing-masing membawa senjata tajam," kata Ikhsan.

Kapolres mengatakan pengusutan kasus ini bermula Atas laporan orang tua MKA ke Polsek Kasihan. Tim gabungan Unit Reskrim Polsek Kasihan, Buser Polres Bantul dan Unit Jatanras Polda DIY secara maraton melakukan pencarian pelaku. Dan akhirnya berhasil menangkap 11 porang pelajar pelaku tawuran. Sementara itu 4 orang masih buron.

Sebelumnya jajaran polres Bantul berhasil mengungkap tawuran dua geng sekolah yang mengakibatkan satu orang pelajar atas nama MKA  (18) tewas dan RAW (18 ) mengalami luka - luka. Tawuran antar geng sekolah tersebut terjadi pada hari Rabu dini hari, tanggal 29 September 2021 di Jalan Ringroad Selatan di Kasihan Bantul Yogyakarta.

Ihsan mengatakan para tersangka dijerat Pasal 170 ayat (2) Jo Pasal 358 KUHP karena kekerasan secara bersama-sama di muka umum terhadap orang dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara karena korban meninggal dunia.

Kemudian Pasal 170 ayat (2) Jo Pasal 358 KUHP atau Pasal 80 ayat 2 UU no.35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak karena telah melakukan kekerasan bersama-sama di muka umum dengan ancaman 9 tahun penjara karena korban luka berat (Santosa Suparman/Buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Media Vietnam Kaget Ternyata Kompensasi Shin Tae-yong Usai Dipecat dari Timnas Indonesia 10 Kali Lipat dari Gaji Kim Sang-sik Bersama The Golden Star Warriors

Media Vietnam Kaget Ternyata Kompensasi Shin Tae-yong Usai Dipecat dari Timnas Indonesia 10 Kali Lipat dari Gaji Kim Sang-sik Bersama The Golden Star Warriors

"Jika negosiasi tidak bisa dilakukan, PSSI harus membayar penuh sisa kontrak Shin Tae-yong. Sedangkan VFF hanya membayar gaji Kim Sang-sik sekitar 360 ribu USD.
Investasi Qatar dan Dua BUMN Bangun 1 Juta Rumah, Proyek Andalan Program 3 Juta Rumah

Investasi Qatar dan Dua BUMN Bangun 1 Juta Rumah, Proyek Andalan Program 3 Juta Rumah

Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersiap meluncurkan proyek ambisius pembangunan satu juta unit rumah.
Meski Didepak PSSI, STY Tetap Ucapkan Makasih dan Pesan Menyentuh untuk Erick Thohir dan Seluruh Suporter Indonesia, Ingatkan Semangatnya Pahami Islam

Meski Didepak PSSI, STY Tetap Ucapkan Makasih dan Pesan Menyentuh untuk Erick Thohir dan Seluruh Suporter Indonesia, Ingatkan Semangatnya Pahami Islam

Kabar pemecatan STY menuai pro-kontra di tengah masyarakat.Bahkan sempat ramai dan trending di media sosial (Medsos) dan dihujani komentar kecewa dan sebagainya
Pramono Anung Siapkan Tim Transisi: Libatkan Mantan Gubernur hingga Pakai Dana Pribadi

Pramono Anung Siapkan Tim Transisi: Libatkan Mantan Gubernur hingga Pakai Dana Pribadi

Gubernur terpilih Jakarta, Pramono Anung, mengumumkan pembentukan tim transisi yang bertugas mempersiapkan masa peralihan kepemimpinan. 
PSSI Masih Lakukan Pendekatan dengan Mantan Pemain Liga Inggris Berharga Ratusan Miliar yang Tertarik Bela Timnas Indonesia, Erick Thohir: Kami Sedang...

PSSI Masih Lakukan Pendekatan dengan Mantan Pemain Liga Inggris Berharga Ratusan Miliar yang Tertarik Bela Timnas Indonesia, Erick Thohir: Kami Sedang...

Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir mengatakan pihaknya masih melakukan pendekatan dengan salah satu pemain untuk dinaturalisasi membela Timnas Indonesia.
Pagar Laut Misterius di Tangerang Jadi Sorotan, Susi Pudjiastuti Ikut Beri Reaksi

Pagar Laut Misterius di Tangerang Jadi Sorotan, Susi Pudjiastuti Ikut Beri Reaksi

Pagar laut sepanjang 30,16 kilometer di pesisir Kabupaten Tangerang mendadak viral dan memicu perbincangan hangat di berbagai kalangan.
Trending
Shin Tae-yong Akhirnya Ucapkan Salam Perpisahan untuk Ketum PSSI Erick Thohir: Jika Bukan karena Anda...

Shin Tae-yong Akhirnya Ucapkan Salam Perpisahan untuk Ketum PSSI Erick Thohir: Jika Bukan karena Anda...

Lewat konferensi pers PSSI di Menara Danareksa, Jakarta, 6 Januari 2025, Erick Thohir mengumumkan perpisahan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Pamit, Ini Pesan Terakhir Sang Pelatih Korea Selatan untuk Timnas Indonesia: Saya Harap Para Pemain...

Shin Tae-yong Pamit, Ini Pesan Terakhir Sang Pelatih Korea Selatan untuk Timnas Indonesia: Saya Harap Para Pemain...

"Ucapan terima kasih dan rasa syukur yang sebesar-besarnya kepada para pemain. Kita harus lolos ke Piala Dunia 2026," kata Shin Tae-yong di Instagram pribadinya
Marselino Ferdinan Akhirnya Debut di Oxford United, The Yellows Kalah 1-3 dari Exeter City di Piala FA

Marselino Ferdinan Akhirnya Debut di Oxford United, The Yellows Kalah 1-3 dari Exeter City di Piala FA

Marselino Ferdinan akhirnya melakoni laga debutnya bersama Oxford United di ajang Piala FA 2024-2025. Sayang, The Yellows harus takluk 1-3 dari Exeter City.
Bukan Hanya Netizen, Pelatih Berkebangsaan Belanda dan Religius Ini Juga Komentari STY Diganti Patrick Kluivert: Bukan Idaman Dia Punya ...

Bukan Hanya Netizen, Pelatih Berkebangsaan Belanda dan Religius Ini Juga Komentari STY Diganti Patrick Kluivert: Bukan Idaman Dia Punya ...

Kabar STY dipecat dari Timnas Indonesia sempat dihujani rasa kecewa dan komentar lainnya. Sebab dinilai sudah memberikan banyak perubahan, juga disorot pelatih
Kadisnaker Sumsel Tersandung OTT, Terungkap Modus Dugaan Pungli Perizinan K3

Kadisnaker Sumsel Tersandung OTT, Terungkap Modus Dugaan Pungli Perizinan K3

Kepala Disnaker Provinsi Sumatera Selatan berinisial DM resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pungli terkait pengurusan perizinan
Di Balik Fantasi, Terjerat Realita! Begini Kisah Tragis Pasangan Pengelola Pesta Swinger di Jakarta

Di Balik Fantasi, Terjerat Realita! Begini Kisah Tragis Pasangan Pengelola Pesta Swinger di Jakarta

Di balik kehidupan rumah tangga yang tampak normal, tersembunyi kisah tragis pasangan IG (39) dan KS (39). Awalnya hanya ingin memenuhi fantasi pribadi,
PSSI Masih Lakukan Pendekatan dengan Mantan Pemain Liga Inggris Berharga Ratusan Miliar yang Tertarik Bela Timnas Indonesia, Erick Thohir: Kami Sedang...

PSSI Masih Lakukan Pendekatan dengan Mantan Pemain Liga Inggris Berharga Ratusan Miliar yang Tertarik Bela Timnas Indonesia, Erick Thohir: Kami Sedang...

Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir mengatakan pihaknya masih melakukan pendekatan dengan salah satu pemain untuk dinaturalisasi membela Timnas Indonesia.
Selengkapnya
Viral