"Santri yang NII dan non NII memang dibedakan," ungkap Ken Setiawan.
Kemudian yang tak kalah mencengangkan adalah pengalaman Ken Setiawan yang mengaku pernah mengantarkan santri Al Zaytun untuk dugem di sebuah tempat pelacuran terbesar di Indramayu.
"Saya sendiri saksi hidup, saya pernah mengantarkan 16 santri dugem di tempat pelacuran terbesar di Indramayu," ujar Ken Setiawan.
Tentunya ini menjadi fakta yang sangat mengejutkan karena tak sepantasnya seorang santri melakukan hal tersebut.
"Bisa jadi itu oknum anak-anak nakal tapi itu fakta dan terjadi," tegas Ken Setiawan.
Selain itu, Ken Setiawan juga menyebutkan bahwa ada prinsip yang ditanamkan oleh Panji Gumilang kepada para santrinya.
"Di NII sendiri memang teorinya itu Panji Gumilang tidak mengatakan silakan merampok silakan mencuri," jelas Ken Setiawan.
Load more