Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah - Petugas BKSDA Kalteng dan OF-UK Indonesia, berhasil mengevakuasi seekor buaya jenis sepit, panjang 3 meter di kolam penampungan milik warga Desa Selucing, Kecamatan Mentaya Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur.
Kepala BKSDA SKW II Pangkalan Bun, Dendi Setiadi, menyebutkan saat ini buaya tersebut sudah berada di BKSDA SKW II Pangkalan Bun dan akan segera dilepasliarkan ke Taman Margasatwa Lamandau, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.
Proses evakuasi buaya jenis sepit dari dalam kolam penampungan milik warga Desa SeLucing, berlangsung dramatis.
"Buaya sempat melakukan perlawanan saat akan dievakuasi," kata Dendi.
Namun, petugas dengan sigap menggunakan perangkap berupa tali dan akhirnya buaya sepanjang 3 meter tersebut, berhasil ditangkap yang kemudian dievakuasi ke BKSDA Kalteng SKW II Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat.
Diketahui, buaya betina yang sudah berumur 6 tahun tersebut, merupakan buaya peliharaan. Pada awalnya ditemukan warga saat mencari ikan di Sungai Rege, wilayah Desa Selucing, pada tahun 2015 yang lalu. Kemudian dibawa pulang dan dirawat di kolam penampungan.
Karena ukurannya yang semakin besar, maka Polsek Parenggean menyampaikan kepada pemilik kolam, agar diserahkan ke BKSDA Kalimantan Tengah, karena dikhawatirkan menyerang anak-anak yang sering bermain ke kolam penampungan tersebut.
"Setelah dinyatakan sehat, buaya ini akan dilepasliarkan ke habitat aslinya yaitu di Taman Margasatwa Lamandau, Kabupaten Kotawaringin Barat," kata Dendi Setiadi. (Jamberi/act)
Load more