Jakarta, tvOnenews.com - Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Jakarta, Dwi Rio Sambodo mengusulkan bentuk pantia khusus (pansus) untuk mendalami polemik Jakarta International Stadium (JIS).
“Bentuk pansus JIS jika dipandang perlu apalagi ini sudah menggunakan banyak uang rakyat kan sekitar Rp4,4, triliun dari PEN dan APBD DKI,” kata dia, saat dihubungi media, Senin (10/7/2023).
Penyataan tersebut merupakan respons dari Buro Happold yakni perusahaan jasa desain, rekayasa, dan konsultasi asal Inggris yang mengklarifikasi kabar keterlibatan dalam desain JIS.
“Konkritnya harus ada penanganan teknis secara mendasar baik jangka pendek maupun jangka panjang untuk sarana prasarana. Serta audit total dari aspek perencanaan maupun pembangunannya,” pungkas dia.
Sebelumnya, aksi saling tuduh terus terjadi soal polemik Jakarta International Stadium (JIS) yang dianggap tak sesuai dengan standar FIFA.
Kali ini konsultan desain yang menangani JIS, Buro Happold akhirnya angkat suara soal pembangunan JIS.
JIS mengalami banyak permasalahan dari mulai rumput lapangan yang tak sesuai hingga fasilitas pendukung yang menyulitkan pemain.
Sebagai pihak yang ikut terlibat dengan stadion, Buro Happold akhirnya angkat suara melalui pernyataan resminya pada Sabtu (9/7/2023).
Buro Happold tidak ditugaskan untuk mendesain stadion dan tidak mendesainnya. Selain itu, perusahaan tidak terlibat dalam pembangunan selanjutnya," tulis pernyataan Buro Happold.
Buro Happold tidak terlibat pada pekerjaan konstruksi apapun. Perusahaan asal Jerman ini hanya mendapatkan tugas dari pihak Jakarta Konsultindo (Jakkon) untuk membuat panduan desain serta memberikan jasa konsultasi.
Pekerjaan itu pun dimulai pada Desember 2018 hingga Maret 2019. Dimana Buro Happold hanya melakukan persiapan membuat panduan desain, penilaian soal teknis dan komersial, konsep rencana induk untuk daerah stadion, hingga peta jalan implementasi proyek.
Selama masa pembuatan panduan itu, perusahaan yang sudah tak asing dalam pembuatan stadion di Inggris ini telah memastikan seluruh desain dan aspek yang berkaitan dengan standar FIFA terpenuhi.
Buro Happold pun melakukan peninjauan terhadap konsep desain yang telah ditunjuk oleh Jakkon. Namun dalam hasil tinjauan, Buro Happold justru mengidentifikasi bahwa konsep mereka tidak sesuai dengan apa yang diterapkan.
Temuan ini pun dipastikan Buro Happold telah dilaporkan secara terpisah.
"Buro Happold mengidentifikasi beberapa area ketidakpatuhan dengan Panduan Desain Konsep aslinya. Selain laporan tersebut, area ketidakpatuhan ini juga disorot oleh Buro Happold melalui surat terpisah," lanjut pernyataan tersebut.
Hal ini pula yang membuat Buro Happold sempat menarik halaman tentang JIS di dalam laman resmi perusahaan. Pihak Buro Happold melakuakn pembaruan informasi agar tak lagi ada kesalahan informasi dan persepsi.
"Pembaruan informasi dan klarifikasi itu ditujukan agar publik memahami secara utuh dan tepat mengenai peran Buro Happold dalam proyek JIS," tutup pernyataan tersebut. (agr/aag)
Load more