Sehingga penjelasan dari Buro Happold sendiri sudah jelas menurut MTZ. Tidak perlu dibentuk pansus karena memang tidak ada yang bisa ditanyakan lagi.
"Yang dikonsultasikan tentang bagaimana JIS ini menjadi sosial inklusif, bagaimana masyarakat terlibat dalam stadion internasional ini, lebih banyak pada bisnisnya," tandas dia.
Sebelumnya, Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Jakarta, Dwi Rio Sambodo mengusulkan bentuk pantia khusus (pansus) untuk mendalami polemik Jakarta International Stadium (JIS).
“Bentuk pansus JIS jika dipandang perlu apalagi ini sudah menggunakan banyak uang rakyat kan sekitar Rp4,4, triliun dari PEN dan APBD DKI,” kata dia, saat dihubungi media, Senin (10/7/2023).
Penyataan tersebut merupakan respons dari Buro Happold yakni perusahaan jasa desain, rekayasa, dan konsultasi asal Inggris yang mengklarifikasi kabar keterlibatan dalam desain JIS.
“Konkritnya harus ada penanganan teknis secara mendasar baik jangka pendek maupun jangka panjang untuk sarana prasarana. Serta audit total dari aspek perencanaan maupun pembangunannya,” pungkasnya. (agr/aag)
Load more