Medan - Hujan deras yang terjadi di Medan dan sekitarnya sejak Kamis (11/11/2021) malam mengakibatkan ratusan rumah warga terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 100 cm.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, banjir terjadi di tiga kelurahan, yakni Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor. Kemudian, Kelurahan Sei Mati dan Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun.
"Jumlah keseluruhan yang terdampak (banjir) di tiga Kecamatan dengan total 427 rumah, 680 kepala keluarga, 2.522 jiwa, dari beberapa kelurahan di kecamatan tersebut,” kata Manager Pusdalops BPBD Kota Medan, Ronald P. Sihotang, Jumat (12/11/2021).
Dari ketiga kelurahan terdampak banjir tersebut, dengan perincian, yakni di Kelurahan Gedung Johor, terdapat 100 rumah terkena banjir, 190 KK dan 795 jiwa. Kemudian di Kelurahan Sei Mati, terdapat rumah terkena banjir, sebanyak 145 rumah, 300 KK dan 1.125 jiwa. Selanjutnya, Kelurahan Aur, terdapat 182 rumah terkena dampak banjir, 190 kepala keluarga dan 575 jiwa.
"Untuk korban tidak ada atau nihil, saat ini kondisi cuaca cerah," ucap Ronald.
Untuk saat ini, warga terkena dampak banjir masih bertahan di rumah. Kemudian, ada juga mengungsi sementara ke rumah tetangga yang tidak terkena imbas banjir.
"Memantau perkembangan Daerah Aliran Sungai (DAS) kota Medan. Memberikan himbauan kepada masyarakat agar tetap siaga apabila terjadi kenaikan debit air secara tiba-tiba," tandasnya.
Load more