tvOnenews.com - Pengamat politik menyinggung soal teori pindah kapal usai dua politisi PDIP dinilai dukung Prabowo Subianto. Capres Partai Gerindra, Prabowo Subianto dalam sebulan terakhir bertemu dengan politisi PDIP.
Setelah Effendi Simbolon, terbaru Budiman Sudjatmiko yang 'sowan' ke pria yang kini menjabat sebagai Menhan RI itu.
Meski tidak ada ucapan tersirat, publik menilai kedua kader PDIP, Effendi Simbolon dan Budiman Sudjatmiko melempar sinyal menudukung Prabowo dalam pilpres mendatang.
Pengamat Politik, Effendi Gazali ikut memberi tanggapan terkait dua politisi PDIP yang dinilai memberi dukungan kepada Prabowo. Ia menilai pertemuan Effendi Simbolon dan Budiman Sudjatmiko dengan Prabowo mempunyai narasi yang sama.
Dimana keduanya, kata Effendi Gazali menyinggung soal kapal dan nahkoda.
"Ini supaya tidak salah. Tidak akan jauh pikiran orang ini tentang Capres," terangnya dalam tayangan Apa Kabar Indonesia Malam beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut Effendi Gazali menyinggung soal teori pindah kapal dalam menyikapi pertemuan dua politisi senior PDIP dengan Prabowo yang tak lain adalah capres dari Partai Gerindra.
"Teori 4A itu pindah kapal. Teori pindah kapal itu pernah terjadi pada masa orde baru," ujar pria kelahiran Sumatera Barat itu.
Terkait adanya dua Kader PDIP yang menemui Prabowo Subianto, politikus senior PDIP, Andreas Pareira memberi tanggapan.
Untuk Effendi Simbolon, ia menyebut jika kader asal Sumatera Utara itu sudah memberi garansi tetap mendukung Ganjar Pranowo yang notabene Capres PDIP.
Adapun pertemuan dengan Prabowo Subianto beberapa waktu lalu tidak ada kaitannya dengan politik.
Sementera untuk Budiman Sudjatmiko, Andreas mengatakan PDIP akan segera memanggil yang bersangkutan untuk klarifikasi.
PDIP sendiri sudah sejak April 2023 lalu menetapkan Ganjar Pranowo sebagai Capres partai berlambang banteng itu.
Dalam pengumuman yang digelar di Istana Batutulis Kota Bogor, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri memberi mandat kepada Gubernur Jawa Tengah itu untuk maju dalam Pilpres 2024.
PDIP menilai Ganjar Pranowo sosok yang tepat untuk meneruskan kepemimpinan Presiden Jokowi yang telah berjalan selama ini.(chm)
Load more