Jakarta, tvOnenews.com – Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang, menjadi salah satu sosok yang kerap memicu kontroversi lantaran argumen-argumen yang disampaikannya.
Hal ini disampaikannya secara langsung dalam video yang diunggah oleh kanal YouTube Al Zaytun Official berjudul (Tausiyah) Remontada Al-Zaytun.
“Saudara-saudara Syekh mengambil kebijakan bahwa uang ini (sedekah yang terkumpul) jangan disimpan di bank. Mengapa? Karena bank sudah tidak bisa merahasiakan kekayaan nasabahnya yang disimpan di bank,” sebut Panji Gumilang dilansir dari kanal YouTube Al-Zaytun Official (21/07/2023).
Panji Gumilang mengatakan bahwa bukti dari bank sudah tidak mampu menjaga kerahasiaan nasabah adalah seluruh uang yang ia simpan di bank diumumkan ke publik.
“Apa buktinya? Seluruh yang kita simpan di bank itu diumumkan. Bahwa rekeningnya sekian banyak sekian banyak khususnya lagi rekeningnya Panji Gumilang diumumkan lagi ada 15 triliun ini sesuatu yang sulit untuk dimengerti,” ucap Panji Gumilang.
“Sebuah negara yang mestinya melindungi hak-hak warga negaranya namun ada sebuah lembaga negara yang mengaku Kementerian atau apa, mengumumkan dan pengumumannya itu justifikasi, menjadi konsumsi publik, sehingga mengakibatkan hal-hal hiruk pikuk,” tambah Panji Gumilang.
Hal tersebutlah yang membuat Panji Gumilang mengaku tidak percaya pada bank untuk menyimpan dana Ponpes Al Zaytun. Meski begitu, Panji Gumilang juga mengimbau agar jemaahnya tidak menyimpan uang di Swiss seperti orang-orang kaya Indonesia umumnya.
Load more