Sementara, di sisi lain, dia menduga bahwa Arsul Sani berkata demikian karena jarang ikut rapat pengurus pusat PPP sehingga tak tahu perkembangan terkini.
“Jadi jangan sampai ada bahasa misalnya pilihan PPP terbelah. Lalu tadi dibilang tidak ada garis lurus. Nah, itu statement yang keliru menurut saya,” jelas Usman.
Sebelumnya, Arsul mengungkapkan di internal partainya muncul diskusi soal sikap PPP jika Sandiaga Uno tidak dipilih PDIP sebagai cawapres Ganjar Pranowo.
“Itu justru sedang berkembang sekarang ini di internal itu diskursus, kalau ternyata Pak Sandi Uno itu tidak dipilih sebagai cawapres, lalu bagaimana sikap PPP itu? Itu memang berkembang sekarang. Saya harus akui itu berkembang,” ujar Arsul di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Selasa (8/8/2023).
Menurut dia, kader PPP mendengar ada kemungkinan jika Sandiaga tidak terpilih menjadi cawapres Ganjar di Pilpres 2024.
“Muncul seperti itu kan pasti, kan teman-teman di PPP juga mendengar ada kemungkinan Pak Sandi juga tidak dipilih. Kan begitu, pasti lah,” ungkapnya.
Jika Sandiaga tak dipilih cawapres, Arsul menyebut pihaknya juga mempertimbangkan akan mundur dari koalisi PDIP.
Load more