Jakarta, tvOnenews.com - Perwakilan dari Federasi Serikat Pekerja Jakarta Raya Kasbi, Ahmad Taufik ungkap alasan massa buruh batal melakukan aksi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK).
"Mau ke arah MK, cuman pasti diblokade di Patung Kuda," kata Ahmad, di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (10/8/2023).
Kendati demikian, Ahmad menuturkan opsi lain aksi demonstrasi ini adalah memblokade Jalan MH Thamrin untuk menarik perhatian para pekerja di kantor.
"Opsi kedua itu menarik perhatian teman-teman di kantor untuk aksi, karena mereka terdampak juga UU Ciptaker. Makanya kemarin dari teman-teman buruh sudah mengirim selebaran di kantor," ungkap dia.
Tak tanggung-tanggung, Ahmad mengatakan aksi para serikat buruh ini akan bertahan hingga pukul 21.00 WIB.
"Info terakhir sampe jam 9 malam. Jadi motor-motor tidak ditaruh di kantong parkir, karena orientasi untuk pendudukan jalan dan mengajak pekerja di kantor, makanya kita kemungkinan bertahan di jalan," pungkas dia.
Sebelumnya, Pasukan buruh melakukan aksi demontrasi di Jalan MH Thamrin, ajak para karyawan yang bekerja di gedung pencakar langit untuk turun ikut aksi.
"Para pekerja di gedung-gedung ini ayo turun suarakan aspirasi para buruh," teriak salah satu komando.
Sebelumnya, aksi unjuk rasa ini dikabarkan akan melakukan orasi di kawasan Patung Kuda, namun tampaknya rencana berubah dengan memblokade Jalan MH Thamrin.
"Yang mau perubahan ayo gabung, yang mau perubahan ayo gabung, yang mau perubahan ayo gabung!" teriak komando.
Perlu diketahui, ribuan buruh yang melakukan unjuk rasa ini tergabung dari berbagai asosiasi buruh. (agr)
Load more