Yang lebih mencengangkan, kesepakatan antara pihak sponshorship dan Dewan Mahassiwa, menyepakati nominal yang cukup besar.
"Nota kesepahaman tersebut diketahui nominal dana sponsorship yang akan diterima oleh pihak penyelenggara sebesar Rp160 juta," lanjutnya lagi.
Dengan kejadian tersebut, ia memastikan Dema sudah melampaui wewenang yang diberikan dan dianggap menyembunyikan sesuatu dari pihak universitas.
"MoU tidak diomongkan dengan kami, pimpinan, jadi sembunyi-sembunyi. Kami dapat (isi MoU) bukan dari Dema, kami punya cara," katanya.
Setidaknya, ratusan mahasiswa sudah teregister dalam pinjaman online (pinjol) dan itu sangat disesalkan oleh pihak kampus.
"Dari FIT saja yang sudah teregister 300-an. Kalau pengakuan kemarin ada 500-an, itu bisa lebih. Data masih simpang siur, kami belum dapat data pasti. Kalau ada lima fakultas ya berarti empat fakultas lagi. Jadi bisa ribuan (yang sudah teregister)," lanjutnya.
Load more