Jakarta, tvOnenews.com - BUMD DKI Jakarta PT Food Station Tjipinang Jaya telah menyiapkan cadangan beras dua kali lipat lebih banyak dari tahun lalu guna antisipasi bencana kekeringan El Nino.
Bahkan, Pamrihadi mengaku sebelum isu fenomena El Nino ini mencuat di publik belakang ini, pihak Pemprov DKI Jakarta melalui Food Station sudah mengantisipasi sejak tiga hingga empat tahun lalu.
"Antisipasi yang kita lakukan sebenarnya sudah kita lakukan sejak tiga sampai empat tahun lalu yaitu dengan memiliki luas lahan bertambah untuk cadangan pangan yaitu dengan kontrak farming on farming," ujarnya.
Sementara untuk dampak El Nino terhadap perekonomian di DKI Jakarta, Pamrihadi mengimbau perlu melakukan edukasi terhadap masyarakat agar belanja secara bijak dan tidak menyetok makanan berlebihan.
"Apabila tidak terjadi panic buying otomatis inflasi terkendali. Kalau inflasi terkendali otomatis daya beli masyarakat itu bisa dipertahankan. Jadi untuk DKI bisa kita katakan tidak berimpact signifikan terhadap ekonomi di DKI untuk El Nino," pungkas dia.
Sebelumnya, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas)/National Food Agency, Arief Prasetyo Adi mengungkapkan, Bulog telah mengamankan 1,3 juta ton stok beras per 2 Agustus 2023. Hal itu sesuai dengan permintaan Presiden Jokowi.
Load more