"Nggak ada alasan apa-apa," katanya.
Meski demikian, ia mengaku lupa melengkapi kostumnya dengan peluit khas juru parkir.
"Ya, lupa nggak bawa, tapi sudah bayar pakai QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard)," katanya berseloroh.
Ia mengaku sebagai pertama kali mengikuti pawai mengingat tahun lalu bersamaan dengan pawai pembangunan dirinya terjangkit COVID-19.
"Ini pertama kalinya mengikuti pawai pembangunan, kan tahun kemarin saya kena Covid-19," katanya.
Pada pawai tersebut puluhan kendaraan besar dihias dengan berbagai ornamen sejumlah infrastruktur unggulan di Kota Solo.
Load more