Sidoarjo, Jawa Timur - Bakrie Amanah menggelar acara Khitanan Massal Festival Muharam Ceria 1443 H di 6 kabupaten serta kota yang ada di Indonesia. Kabupaten Sidoarjo adalah salah satu di antaranya.
Disampaikan langsung oleh perwakilan Bakrie Amanah, Khoirul Muttaqin saat berada di Sidoarjo, Jawa Timur, Bakrie Amanah menargetkan 500 anak menjadi peserta Khitanan Massal Festival Muharam Ceria 1443 H yang diselengarakan di 6 kabupaten serta kota di Indonesia, yaitu Bogor, Bekasi, Sidoarjo, Bojonegoro, Lampung, dan Asahan di tahun 2021.
Di Sidoarjo sendiri, sebanyak 75 anak menjadi peserta kegiatan Khitan Massal yang menjadi bagian dalam program Festival Muharam Ceria 1443 H. Kegiatan ini berlangsung di Pazkul Kahuripan Nirwana, Kelurahan Entalsewu, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo pada hari Sabtu, (20/11/2021).
Perwakilan masing-masing instansi tampak menghadiri acara ini, di antaranya adalah Sigit Kurniawan, Human Capital Manager PT Mutiara Masyhur Sejahtera, Agoes Hadi, Act. Public Relation Supt Minarak Brantas Gas Inc, Khoirul Muttaqin, Kepala Divisi Fundraising Bakrie Amanah, dan Nur Hasan Musthofa, Kepala Cabang LAZNAS Yatim Mandiri Sidoarjo.
Kepala Divisi Fundraising Bakrie Amanah menyampaikan kegiatan khitan yang sedang berlangsung ini merupakan kolaborasi dengan LAZNAS Yatim Mandiri dan didukung berbagai pihak, termasuk Kelompok Usaha Bakrie (KUB).
“Dengan Yatim Mandiri, kami berkolaborasi Khitanan Ceria ini secara menyuluruh di 6 titik lokasi, sedangkan untuk kegiatan di Sidoarjo, perusahaan KUB yang turut serta menjadi tim pelaksana. Di antaranya adalah PT Mutiara Masyhur Sejahtera dan Minarak Brantas Gas Inc. Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan untuk acara ini,” ujar Khoirul.
Nur Hasan Musthofa mewakili LAZNAS Yatim Mandiri menyampaikan ungkapan rasa syukur atas terselenggaranya acara ini karena dapat membantu anak-anak yang berasal dari keluarga tak mampu.
“Harapan kami, kolaborasi kebaikan ini terus berlanjut dan sukses hingga akhir dalam rangkaian Festival Muharam Ceria 1443 H," ungkapnya. (Khumaidi/Ard)
Load more