"'Mak kirim uang cepat-cepat, ini saya dipukul keras, enggak tahan lagi saya mau mati' dia bilang. Saya bilang enggak ada uang," katanya.
"Dia ngomong (nelpon) sambil menangis lagi dipukul keras sampai kedenger di HP," katanya.
Saat itu Fauziah berusaha menelepon sang anak untuk menanyakan kondisi anaknya. Namun saat itu yang menjawab pelaku oknum Paspampres.
"Dia bilang gini, 'Cepat-cepat kirim duit kalau ibu sayang anak', 'Saya bilang saya kirim duit tapi anak saya jangan dipukul lagi, saya usahakan cari duit. Cuma ini malam tidak ada duit kami orang miskin, jangankan Rp50 juta seribu pun enggak ada'. Habis itu dia bilang lagi 'Kalau enggak dikirim duit ini malam, anak ibu saya bunuh, saya buang ke sungai'" tuturnya.
Saat itu pihak keluarga tidak mengetahui siapa yang menculik Imam Masykur, apakah orang yang dikenalnya atau bukan.
"Tidak, kami tidak tahu," ujarnya.
Praka Riswandi Manik oknum Paspampres yang menculik dan membunuh pemuda asal Aceh bernama Imam Masykur. (Ist)
Load more