"Vouchernya gratis, tapi guru-gurunya harus ujian. Alhamdulillah, dari 12 orang, 7 orang lulus dan mendapatkan sertifikat google for education," tuturnya.
Namun, kata dia, ada beberapa kendala yang dihadapi sekolah yang dipimpinnya tersebut. Salah satunya kualitas jaringan. Ia berharap, ke depannya, jaringan bisa baik dengan adanya kebijakan Pemda Muna Barat tentang penambahan BTS di beberapa tempat.
"Semoga program tambahan BTS dari pak Pj Bupati Muna Barat, sekolah kita di Lawada ini masuk," harapnya.
Dalam proses pembelajaran di SMPN Satap 1 Sawerigadi, guru-guru sudah membawakan materi menggunakan google slide yang terkoneksi dengan infokus.
Selain itu, sejak tiga tahun terakhir, evaluasi pembelajaran di SMPN Satap 1 Sawerigadi sudah menggunakan Google Formulir.
"Kita juga telah memanfaatkan seluruh tools Google. InsyaAllah kita pelan-pelan dan tahun depan sudah bisa menggunakan Classroom," pungkasnya. (emr/frd)
Load more