LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kolase Foto Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas dan Suasana Konflik Pulau Rempang
Sumber :
  • Istimewa

MUI Pertanyakan Pemerintah soal Kasus Pulau Rempang: Apa Sudah Memenuhi Pasal 33 Ayat 3 UUD 1945?

Semakin hari, semakin banyak pula yang mengomentari kasus Pulau Rempang. Baik dari elite politik hingga tokoh agama, seperti Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas.

Senin, 18 September 2023 - 05:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Semakin hari, semakin banyak pula yang mengomentari kasus Pulau Rempang. Baik dari elite politik hingga tokoh agama, seperti Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas. 

Dalam hal ini, Anwar Abbas mengomentari langkah pemerintah, bahkan dia juga mempertanyakan langkah pemerintah soal kasus Pulau Rempang tersebut. 

Di mana Anwar Abbas mempertanyakan apakah negara atau pemerintah dalam kebijakan bidang ekonomi sudah memenuhi Pasal 33 Ayat 3 Undang-Undang Dasar (UUD) 1945?

"Sebenarnya kalau kita tanya kepada konstitusi dari negara, maka jawabannya sudah jelas di mana segala kebijakan dan tindakan yang dibuat oleh negara atau pemerintah terutama bidang ekonomi seperti yang terdapat dalam Pasal 33 Ayat 3 UUD 1945 yaitu untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat. Apakah itu sudah tercapai?" ujar Anwar kepada wartawan, Sabtu (16/9/2023).

Baca Juga :

Selain itu, Anwar Abbas juga mengkritisi kondisi rakyat saat ini, "apakah sudah sejahtera dalam kasus Rempang?" tanyanya. 

Menurut dia, ada rakyat yang tentu sudah tersejahterakan. Tapi, dia menyebutkan rakyat yang sejahtera dalam kasus ini disebut bukanlah rakyat bawah, melainkan malah kelas atas.

"Pertanyaannya lapis mana yang sudah tersejahterakan tersebut. Jawabnya tentu sudah jelas yaitu kelas atas yang kalau kita kaitkan dengan dunia usaha yaitu kelompok usaha besar yang jumlahnya 0,01 persen dengan jumlah pelaku usaha sekitar 5.550 pelaku,” kata Anwar Abbas. 

“Setelah itu kelompok usaha menengah yang besarnya sekitar 0,09 persen dengan jumlah pelaku sebesar 60.702 pelaku dan kelompok usaha kecil yang besarnya sekitar 1,22 persem dengan jumlah pelaku sekitar 783.132 pelaku," sambungnya menjelaskan.

Lanjut Anwar jelaskan, mereka yang berada di usaha mikro dan ultra mikro yang jumlahnya 98,68 persen dengan jumlah pelaku sekitar 63,4 juta pelaku, tampak  masih terseok-seok. 

Maka itu, ia menyebut kalau pemerintah konsisten dan konsekuen dengan amanat yang terdapat dalam konstitusi mestinya kebijakan tidak hanya diarahkan untuk mengejar pertumbuhan ekonomi saja.

"Tetapi bagaimana pemerintah bisa menciptakan pemerataan ekonomi. Dalam arti sesungguhnya agar kesenjangan sosial ekonomi masyarakat kita tidak semakin tajam dan terjal," pungkas Anwar Abbas. 

Lebih lanjut, dia mengaku kasihan melihat nasib rakyat diperlakukan seperti yang terjadi di Rempang. Oleh karena itu, wajar sekali muncul pertanyaan, negeri ini akan dibawa ke mana.

Di samping itu, Anwar Abbas sampaikan, kalau diukur jiwa dan semangatnya dengan amanat yang ada dalam pancasila dan UUD 1945 maka rasa-rasanya masih jauh.

"Ini terjadi karena titik tekan dari kebijakan yang dibuat oleh pemerintah tampak lebih banyak untuk membela dan melindungi usaha-usaha besar karena yang dikejar oleh pemerintah tampaknya adalah pertumbuhan ekonomi,” tutur Anwar.

Dia menyebut dimensi pemerataan saat ini kurang merata sehingga menyebabkan rakyat marah seperti di Rempang.

“Kita lihat rakyat marah seperti yang terlihat dan terjadi sekarang ini di Pulau Rempang Kepri. Dan, celakanya pihak aparat yang tugasnya sebenarnya adalah melindungi rakyat sekarang mereka malah berubah fungsi menjadi menggebuki dan memukuli rakyat," pungkas Anwar. (aag)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
KPU DKI Jakarta Pastikan Pilkada 2024 Berjalan Damai dan Demokratis

KPU DKI Jakarta Pastikan Pilkada 2024 Berjalan Damai dan Demokratis

Jelang Pilkada serentak 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta semakin intensif mensosialisasikan hak dan kewajiban politik masyarakat. 
Soal Alokasi Pendanaan Sepak Bola RI, Ketua Umum PSSI Surati Sri Mulyani

Soal Alokasi Pendanaan Sepak Bola RI, Ketua Umum PSSI Surati Sri Mulyani

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengambil langkah strategis dengan mengirim surat kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, meminta dukungan alokasi pendanaan
Menag Ajak Ribuan Jemaah Umrah yang Ada di Tanah Suci Doakan Kemajuan Indonesia dan Rakyat Palestina

Menag Ajak Ribuan Jemaah Umrah yang Ada di Tanah Suci Doakan Kemajuan Indonesia dan Rakyat Palestina

Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar mengajak ribuan jemaah umrah yang ada di Tanah Suci untuk mendoakan kemajuan Indonesia dan perjuangan rakyat Palestina.
Jika Bagian Tubuh Ini Bengkok, Kata Ustaz Maulana maka Artinya Kematian Anda Sudah Tak Lama Lagi: Itu Tanda...

Jika Bagian Tubuh Ini Bengkok, Kata Ustaz Maulana maka Artinya Kematian Anda Sudah Tak Lama Lagi: Itu Tanda...

Dalam sebuah ceramahnya, Ustaz Maulana mengatakan bahwa salah satu tanda kematian seseorang adalah di mana ada bagian tubuhnya yang bengkok. Bagian itu adalah..
Gunung Dukono di Halmahera Utara Erupsi Keluarkan Abu Setinggi 3.000 Meter, Status Waspada

Gunung Dukono di Halmahera Utara Erupsi Keluarkan Abu Setinggi 3.000 Meter, Status Waspada

Gunung Dukono di Halmahera Utara, Maluku Utara mengalami erupsipada Minggu (24/11) sekitar pukul 14.24 WIT.
Termasuk Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Akui 4 Negara ASEAN Ini Berjuang ke Piala Dunia, Siapa Duluan Lolos?

Termasuk Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Akui 4 Negara ASEAN Ini Berjuang ke Piala Dunia, Siapa Duluan Lolos?

Timnas Indonesia telah merasakan ikut turnamen paling bergengsi di dunia tersebut. Namun saat itu masih bernama Hindia Belanda dan bermain di Piala Dunia 1938. 
Trending
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Penyidik Polda Sumatera Barat (Sumbar) menjerat tersangka kasus polisi tembak polisi, AKP Dadang Iskandar dengan pasal pembunuhan berencana, apa alasannya?
FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA secara resmi akan mengumumkan ranking terbaru negara-negara anggotanya pada 28 November 2024, Timnas Indonesia pun dipastikan akan mengalami kenaikan yang drastis.
Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Sahabat Shin Tae-yong yang memutuskan untuk menjadi mualaf, Lee Woon-jae langsung menebar ancaman serius setelah resmi menjadi musuh Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2024.
Bisa Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Penyerang Keturunan Ini Disebut Mirip dengan Arjen Robben oleh Eks Pemain Belanda

Bisa Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Penyerang Keturunan Ini Disebut Mirip dengan Arjen Robben oleh Eks Pemain Belanda

Salah seorang penyerang keturunan yang bisa dinaturalisasi oleh PSSI untuk membela Timnas Indonesia disebut mirip dengan Arjen Robben oleh eks pemain Belanda.
Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan solusi terhadap orang mukmin tidak kuat shalat Tahajud harus bangun tidur jam 3 pagi bisa isi dua ibadah shalat sunnah ini.
Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Cerita unik pemain keturunan yang tetap lebih memilih untuk membela Timnas Indonesia meskipun sudah ditawari menetap di Timnas Belanda, ternyata ini alasannya.
Selengkapnya
Viral