LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Bentrok antara warga Rempang dengan aparat gabungan saat unjuk rasa di depan Kantor Badan Pengusahaan Batam
Sumber :
  • Istimewa

Fakta-fakta Polemik Pulau Rempang, Nilai Investasi Ratusan Triliun hingga Bentrokan Warga dengan Aparat Gabungan

Masyarakat Pulau Rempang masih menolak untuk direlokasi hingga beberapa waktu lalu terjadi unjuk rasa yang berujung bentrok dengan aparat gabungan TNI-Polri.

Rabu, 20 September 2023 - 05:30 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Keputusan pemerintah untuk memasukkan Proyek Rempang Eco-City ke dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) tahun 2023 terus mengundang polemik. 

Hingga saat ini masyarakat Pulau Rempang, Kota Batam, Kepulauan Riau masih menolak untuk direlokasi hingga beberapa waktu lalu terjadi unjuk rasa yang berujung bentrok dengan aparat gabungan TNI-Polri.

Pemerintah Kota Batam melalui Badan Pengusahaan (BP) Batam cuma punya waktu beberapa bulan untuk sosialisasi terkait proyek Rempang Eco City tersebut.

Sementara ribuan warga dijadwalkan harus sudah meninggalkan rumah mereka di Pulau Rempang per 28 September ini.

Warga Pulau Rempang tidak terima, karena tenggat waktu pengosongan Pulau Rempang yang terkesan tiba-tiba, sementara tempat relokasi yang dijanjikan pemerintah juga belum siap huni.

Baca Juga

Berikut sejumlah fakta terkait polemik yang terjadi di Pulau Rempang:

Bentrok antar Aparat Gabungan dan Warga Rempang Pecah

Bentrokan antara warga dan aparat keamanan pecah di Pulau Rempang, Kota Batam, Kepulauan Riau pada Kamis (8/9/2023). 

Video bentrokan antara aparat keamanan dengan warga turut diunggah oleh akun Instagram resmi @Walhi.Nasional milik organisasi konservasi lingkungan tersebut. 

Dalam video bentrokan tersebut terekam sejumlah perilaku represif aparat keamanan saat membubarkan warga yang menolak untuk direlokasi dari kawasan Pulau Rempang. 

Terpantau dari video yang dilihat tim tvOnenews.com, gas air mata, water canon hingga pasukan huru-hara bersenjata lengkap bertindak represif terhadap warga yang menolak rencana tersebut. 

"Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam, Muhammad Rudi menurunkan 1.000 personel polisi untuk melakukan pemaksaan pematokan dan pengukuran tanah di Pulau Rempang. Di tempat ini pemerintah akan membangun investasi skala besar dan mengusir warga. Upaya ini telah lama ditolak oleh dan dihalangi masyarakat," tulis deskripsi akun tersebut pada unggahan video tersebut dikutip pada Jumat (8/9/2023).

"Untuk melawan masyarakat, pemaksaan pematokan dan pengukuran tanah di Pulau Rempang yang dilakukan 1.000 personil kepolisian menggunakan gas air mata. Sebanyak enam orang telah ditangkap oleh polisi, sejumlah warga mengalami luka-luka," sambungnya.

Bahkan, perilaku represif aparat keamanan turtut serta didapati menyerang secara membabi buta tanpa memandang bulu sejumlah siswa yang tengah melakukan kegiatan belajar mengajar di lokasi kerusuhan itu. 

"Brutal, Aparat Polisi menembakkan gas air mata membabi buta kesegala arah, bukan hanya pada kerumunan warga yang menolak proses pemasangan patok dan pengukuran lahan, tapi juga ke sebuah sekolah dasar yang membuat guru dan murid lari berhamburan ketakutan," ungkapnya. 

Nilai Investasi di Pulau Rempang

Dikutip dari laman BP Batam, Rempang Eco City merupakan salah satu proyek yang terdaftar dalam PSN 2023 yang pembangunannya diatur dalam Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 7 Tahun 2023 yang ditandatangani pada tanggal 28 Agustus 2023.

Proyek Rempang Eco City merupakan kawasan industri, perdagangan, hingga wisata terintegrasi yang ditujukan untuk mendorong daya saing dengan negara tetangga, yaitu Singapura dan Malaysia.

Nantinya, perusahaan itu akan membantu Pemerintah menarik investor asing dan lokal dalam pengembangan ekonomi di Pulau Rempang.

Guna menggarap Rempang Eco City, PT MEG diberi lahan sekitar 17.000 hektare yang mencakup seluruh Pulau Rempang dan Pulau Subang Mas. Pemerintah juga menargetkan pengembangan Rempang Eco City dapat menyerap sekitar 306.000 tenaga kerja hingga tahun 2080.

Sementara penanaman modal yang diberikan langsung oleh pihak asing dikatakan oleh Menteri Investasi dan BPKM Bahlil Lahadalia sebagai bentuk kompensasi untuk menciptakaan lapangan pekerjaan. 

Ia memaparkan bahwa investasi ini bernilai sekitar Rp300 triliun, sehingga nilai fantastis ini akan membawa potensi yang luar biasa bagi kesejahteraan masyarakat Pulau Rempang. 

“Kalau ini lepas itu berarti potensi PAD dan penciptaan lapangan pekerjaan untuk saudara-saudara kita di sini akan kehilangan peluang,” tanggap Bahlil.

“Yakinlah bahwa investasinya ini untuk kesejahteraan rakyat. Dengan menciptakan banyaknya lapangan pekerjaan, pendapatan masyarakat juga akan meningkat,” simpulnya.

Presiden RI: Konflik Terjadi Akibat Komunikasi

Polemik terjadinya bentrok antara warga dan aparat telah sampai kepada Presiden RI Joko Widodo.

Menanggapi hal itu, Presiden Jokowi mengatakan bahwa kericuhan ini seharusnya tidak terjadi apabila warga bersedia untuk berkomunikasi sejak awal dan menyetujui solusi atas rencana pengembangan proyek yang ditawarkan oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam. 

Saat ditemui di sela kunjungan Presiden RI ke Pasar Kranggot, Cilegon, Banten pada Sabtu (16/09/2023), Jokowi mengatakan bahwa warga telah diberikan kesempatan sebelum akhirnya pemerintah mengambil tindakan lebih lanjut.

“Karena di sana sebenarnya sudah ada kesempatan bahwa warga akan diberi lahan 500 meter persegi, plus bangunan tipe 45, tetapi ini tidak dikomunikasikan dengan baik. Akhirnya menjadi masalah,” kata Jokowi saat memberikan pendapatnya.

Presiden RI Joko Widodo secara tegas meminta aparat keamanan tidak bertindak represif kepada masyarakat, khususnya berkaitan dengan proyek strategis nasional.

"Ini selalu saya ingatkan jangan malah menggunakan pendekatan-pendekatan yang represif kepada masyarakat," kata Jokowi.

Pernyataan Presiden itu menyoal proyek-proyek strategis nasional yang terhambat masalah. Jokowi menginginkan masyarakat senang jika ada ganti untung yang diberikan oleh Pemerintah.

"Ganti untung karena harga yang diberikan adalah harga yang terbaik. Berulang kali saya tekankan bahwa PSN ini tujuannya adalah memberi manfaat untuk rakyat, bukan justru sebaliknya menderitakan masyarakat," tegasnya.

Menteri Bahlil Setujui sejumlah keinginan warga Pulau Rempang

Untuk menyelesaikan keresahan yang terjadi, Bahlil menyambangi lokasi sedara langsung untuk menyampaikan masalah pemindahan warga. 

Pada Senin (18/9/2023) lalu, Bahlil menyatakan bahwa makam yang menjadi salah satu keresahan terbesar warga Rempang akan tetap dipertahankan, sementata pergerasan warga ke tempat relokasi baru diusahakan tetap berada di wilayah Rempang.

“Mengenai makam bersejarah yang menjadi keresahan warga, tidak saya izinkan untuk dibongkar. Nanti akan diberikan gapura dan akan dikasih pagar menjadi cagar budaya. Jadi nanti bapak ibu masih tetap bisa berziarah setiap bulan puasa,” tegasnya. 

Di hadapan warga, Bahlil menyampaikan masalah pemindahan warga, untuk sementara ini hanya difokuskan di areal master plan pembangunan kawasan Rempang Eco city.

"Tadi malam, hasil musyawarah dengan orang tua yang ada di Rempang, kalau bisa pergeseran warga masih berada di wilayah Rempang. Ok kita setujui dan kita cari tempat yang tidak menggangu area master plan," papar Bahlil.(mg11/muu)


 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jadwal Liga 1 Hari Ini: Tersaji 2 Laga Seru, Persebaya Siap Gusur Persija dengan Libas Persita dan Persik Kediri Jamu Barito Putera

Jadwal Liga 1 Hari Ini: Tersaji 2 Laga Seru, Persebaya Siap Gusur Persija dengan Libas Persita dan Persik Kediri Jamu Barito Putera

Jadwal Liga 1 2024-2025 pekan ke-21 pada hari ini, Jumat 31 Januari 2025 tersaji dua laga panas antara Persik Kediri vs PS Barito Putera dan Persebaya Surabaya vs Persita Tangerang.
Banjir Kiriman dari Bogor di Jakarta Timur Sudah Surut, BPBD: Masih Kategori Terkendali

Banjir Kiriman dari Bogor di Jakarta Timur Sudah Surut, BPBD: Masih Kategori Terkendali

BPBD menyebut banjir akibat kiriman air dari Bendungan Katulampa, Bogor, Jawa Barat pada Kamis (30/1/2025) siang di Jakarta Timur sudah surut.
Klaim Punya 75% Darah Jawa, Pemain Liga Slovenia Ini Siap Pulang Kampung Jika Patrick Kluivert Mintanya Gabung Timnas Indonesia

Klaim Punya 75% Darah Jawa, Pemain Liga Slovenia Ini Siap Pulang Kampung Jika Patrick Kluivert Mintanya Gabung Timnas Indonesia

Jauh-jauh merantau ke Liga Slovenia, bek kanan Belanda-Suriname kedapatan ingin bela Timnas Indonesia yang kini dilatih oleh juru taktik Eropa Patrick Kluivert.
Ajak Wanita Berkencan di Hotel, Pria Asal Lombok Lakukan Hal Tak Terpuji saat Korban ke Kamar Mandi

Ajak Wanita Berkencan di Hotel, Pria Asal Lombok Lakukan Hal Tak Terpuji saat Korban ke Kamar Mandi

Polresta Mataram, Nusa Tenggara Barat mengungkap kasus dugaan tindak kejahatan dengan modus mengajak korban wanita kencan di kamar hotel.
Ramalan Zodiak Keuangan Hari Ini, Jumat 31 Januari 2025: Taurus Kurang Beruntung, Virgo Jangan Ragu untuk...

Ramalan Zodiak Keuangan Hari Ini, Jumat 31 Januari 2025: Taurus Kurang Beruntung, Virgo Jangan Ragu untuk...

Ramalan zodiak karier dan keuangan hari ini, Jumat 31 Januari 2025: Taurus kurang beruntung, Virgo jangan ragu-ragu untuk...
Jadwal Perempat Final Thailand Masters 2025: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Leo/Bagas Hadapi Ujian Berat

Jadwal Perempat Final Thailand Masters 2025: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Leo/Bagas Hadapi Ujian Berat

Jadwal perempat final Thailand Masters 2025, di mana ada 11 wakil Indonesia beraksi termasuk Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana yang hadapi ujian berat.
Trending
Ragnar Oratmangoen Sebut Satu Pemain Muslim Paling Disiplin di Timnas Indonesia, Masuk Daftar Pemain Lawan Australia?

Ragnar Oratmangoen Sebut Satu Pemain Muslim Paling Disiplin di Timnas Indonesia, Masuk Daftar Pemain Lawan Australia?

Hal itu ia sampaikan dalam satu kesempatan wawancara di Podcast tayanhadi YouTube. Siapakah pemain Timnas Indonesia yang disebut Ragnar Oratmangoen pria yang ..
Tumbangkan India di Laga Terakhir U-20 Challenge Series 2025, Indra Sjafri Akui Timnas Indonesia U-20 Masih Perlu Banyak Evaluasi

Tumbangkan India di Laga Terakhir U-20 Challenge Series 2025, Indra Sjafri Akui Timnas Indonesia U-20 Masih Perlu Banyak Evaluasi

"Sesuai dengan tujuan dari uji coba 3 kali, saya sedikit mengomentari pertandingan tadi, sebenarnya belum sesuai dengan yang diharapkan," ujar Indra Sjafri
Indra Sjafri Pastikan Ada Nama Baru di Skuad Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2025, Siapa Saja?

Indra Sjafri Pastikan Ada Nama Baru di Skuad Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2025, Siapa Saja?

Hal tersebut disampaikan Indra Sjafri usai Garuda Nusantara -julukan Timnas Indonesia U-20- menghadapi India di lanjutan turnamen Mandiri Challenge Series 2025.
Timnas Indonesia akan Lolos ke Piala Dunia 2026 Setelah Dilatih Patrick Kluivert? Ternyata Begini Prediksi ChatGPT, Katanya...

Timnas Indonesia akan Lolos ke Piala Dunia 2026 Setelah Dilatih Patrick Kluivert? Ternyata Begini Prediksi ChatGPT, Katanya...

Bagaimana peluang Timnas Indonesia asuhan Patrick Kluivert lolos ke Piala Dunia 2026 menurut ChatGPT? Ternyata skuad Garuda akan menemui sejumlah rintangan.
Timnas Indonesia U-20 Kalahkan India 4-0, Jens Raven Tambah Pede Jelang Hadapi Piala Asia U-20 2025

Timnas Indonesia U-20 Kalahkan India 4-0, Jens Raven Tambah Pede Jelang Hadapi Piala Asia U-20 2025

Setelah kalah dua kali beruntu, kemenangan atas India membuat para pemain Timnas Indonesia U-20 kembali percaya diri untuk menghadapi Piala Asia U-20 2025
Pemain Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen Tak Tahan Lagi Ajak Nathan Tjoe-A-On Segera Shalat, Katanya...

Pemain Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen Tak Tahan Lagi Ajak Nathan Tjoe-A-On Segera Shalat, Katanya...

Momen Ragnar Oratmangoen meledek ke Nathan Tjoe-A-On untuk shalat saat di bandara, mengingat Wak Haji jadi pemain keturunan Timnas Indonesia beragama Islam.
Coach Justin Ungkap Alasan Timnas Indonesia Tak Perlu Takut Hadapi Australia, Dulu saat Lawan Arab Saudi Omongannya Terbukti, Katanya...

Coach Justin Ungkap Alasan Timnas Indonesia Tak Perlu Takut Hadapi Australia, Dulu saat Lawan Arab Saudi Omongannya Terbukti, Katanya...

Coach Justin akhirnya bicara jujur soal peluang Timnas Indonesia menang saat melawan Australia di Maret mendatang. Katanya tak perlu merasa takut, sebenarnya...
Selengkapnya
Viral