Jakarta, tvOnenews.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengungkapkan tunjangan kinerja (tukin) camat di Jakarta sebesar Rp50-51 juta.
Heru Budi pun menyindir bahwa tukin camat lebih besar daripada miliknya sebagai Pj Gubernur.
Hal ini dia ungkapkan saat memberi sambutan acara pengukuhan dan pelantikan eselon 3 dan 4 Aparatur Sipil Negara (ASN) DKI Jakarta.
Kemudian dia pun membandingkan dengan tukinnya sebagai ASN di Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia.
“Hari ini saya tercatat sebagai pegawai Setneg (Sekretariat Negara). Ini bukannya saya mau cerita pegawai Setnegnya, tapi saya mau cerita bahwa tukin saya selevel dengan eselon 3 di Provinsi DKI Jakarta,” jelas dia.
Heru pun mengeluhkan mengapa kinerja ASN DKI Jakarta tidak giat. Lagi-lagi dia membandingkan dengan dirinya yang memegang dua jabatan sekaligus, selain sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta juga sebagai Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres).
“Saya masih (pegang) dua (jabatan), bisa tuh kerja. Kenapa bapak-bapak semuanya menurut saya biasa-biasa saja. Pejabat Balai Kota itu tiap hari pulang jam 9 malam,” tandas dia. (agr/muu)
Load more