Pembatalan keberangkatan akibat asap pekat ini membuat calon penumpang hanya bisa pasrah. Namun mereka bisa memaklumi karena kondisi di lapangan memang terjadi seperti itu dan berisiko jika dipaksakan.
"Harusnya pukul 11.55 WIB. Tapi tadi belum ada pemberitahuan (batal). Setelah jam 12.00 WIB lebih, diundur besok. Positif besok. Soalnya, kabutnya enggak hilang," kata Sri Temu Rahayu, salah seorang penumpang.
Perempuan asal Kuala Kuayan Kecamatan Mentaya Hulu itu menempuh 151,4 km perjalanan darat dengan waktu tempuh sekitar 3,5 jam menuju Bandara Haji Asan Sampit.
Dengan kejadian ini, dia berencana akan ikut penerbangan besok sesuai penjadwalan ulang oleh pihak maskapai. Dia berharap asap segera hilang sehingga tidak sampai terjadi pembatalan keberangkatan lagi.
"Tadi informasi dari maskapai, penundaan karena kabut tebal ini. Bukan karena apa-apa. Kita juga bisa melihat langsung memang gelap karena asap. Kan tergantung cuaca. Kalau memaksakan juga berisiko keselamatan banyak orang," demikian Sri.(ant/bwo)
Load more