Madiun, Jawa Timur – Sebuah video viral di media sosial yang mempertontonkan sepasang pria dan wanita cek-cok di pinggir jalan raya Kecamatan Dolopo Kabupaten Madiun pada Jumat (26/11/2021) siang. Belakangan diketahui ternyata adalah sepasang suami istri. Dari 3 potongan video terpisah yang viral tersebut, nampak sang istri memakai sweter merah dengan celana hitam, sambil menggenggam sebuah batu yang akan digunakan untuk memecah kaca mobil Toyota Avanza warna putih yang didalamnya terdapat seorang wanita yang diduga selingkuhan suaminya.
Sementara suaminya berkaos lengan pendek warna merah dengan memakai celana pendek warna hitam terus berusaha menghalau istrinya yang akan merusak mobil dan menghajar penumpangnya hingga pasutri tersebut terlibat aksi saling dorong dan adu fisik.
Aan Ariyadi (38) warga setempat mengaku, karena Kejadianya di pinggir jalan raya sehingga aksi mereka jadi tontonan warga dan pengguna jalan lain. Bahkan banyak orang yang lihat dan merekam aksi mereka.
“ Awalnya ya kaya orang berantem gitu, banyak orang yang lewat berhenti terus memvidio aksi mereka, terus kemudia. Ada orang kayaknya polisi mungkin ya yang melerai mereka.” Terang Aan.
Kesaksian yang sama juga diutarakan oleh Evi Fitria (35) warga yang rumahnya berdekatan dengan lokasi sehingga melihat langsung kejadian tersebut. Bahkan aksi cek-cok tersebut juga membuat arus lalu lintas macet.
“ Tau-tau si Cewek itu memergoki yang cowok itu, terus cek-cok gitu aja ditengah jalan nah bikin macet lalu disuruh orang untuk minggir terus didamaikan polisi dibawa ke Polsek gitu.” Jelas Evi.
Sementara kejadian tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Dolopo, AKP Musligh Bawani, bahwa lokasinya berada di wilayah Desa Dolopo Kecamatan Dolopo Kabupaten Madiun. Sementara para pelaku ternyata adalah pasangan suami istri. Yaitu Hendra Bagus Murdianto dan Dianita Putri Pertiwi warga Jenangan Ponorogo.
“ Jadi pada saat itu, si suami atas nama Hendra ketahuan
selingkuh dengan perempuan lain dan diketahui oleh istrinya, sama istrinya dihentikan dan terjadilah cek-cok tersebut. Jadi perempuan idaman lainya itu ada di dalam mobil tersebut.”
Kapolsek menambahkan, bahwa kebetulan saat kejadian ada anggota polisi dari lalu lintas mengetahui ada ramai-ramai kemudian didamaikan dan dibawa ke Kantor Polsek Dolopo.
Karena kasusnya ini adalah delik aduan atau permasalahan pribadi sehingga cukup untuk diberikan arahan oleh anggota dan dipersilahkan pulang untuk menyelesaikan permasalahanya secara Kekeluargaan. (Miftakhul Erfan/ade)
Load more