tvOnenews.com - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor, berharap konversi minyak tanah ke gas di beberapa kecamatan yang ada di daerahnya dapat segera terealisasi.
"Ada enam Kecamatan yang belum konversi dari minyak tanah ke gas, namun faktanya di lapangan, masyarakat di 6 kecamatan tersebut, ternyata sudah menggunakan gas," kata Halikinnor saat menghadiri seminar umum diseminasi informasi BPH Migas dan DPR RI di Aquarius Boutique Hotel Sampit, akhir pekan tadi.
Dibeberkannya, 6 kecamatan tersebut ialah Kecamatan Kota Besi, Telawang, Mentaya Hulu, Bukit Santuai, Telaga Antang, dan Antang Kalang, dan pihak pemerintah daerah telah mengusulkan konversi itu, karena hal ini berhubungan dengan biaya atau anggaran APBN dan tidak mudah langsung memenuhi kebutuhan gas jika terealisasi.
"Tetapi kita Tetap berharap mudah-mudahan pemerintah pusat segera meresmikan konversi minyak tanah ke gas," ujarnya.
Bupati Halikinnor juga mengimbau masyarakat agar memanfaatkan dengan bijak kebutuhan bahan bakar. Karena kebutuhan Migas semakin besar namun produksi semakin menurun.
"Masyarakat Kotim harus bisa menghemat penggunaan gas dengan betul-betul penggunaan sesuai kebutuhan. Apalagi saat ini gas memang sangat-sangat dibutuhkan sekali. Mungkin saat ada hajatan besar bisa saja warga menggunakan kayu bakar saat memasak," tandasnya.
Load more