LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
KPK Blak-blakan sebut SYL Nikmati Uang Korupsi Rp13,9 Miliar di Kementan
Sumber :
  • Istimewa - Antara

KPK Blak-blakan sebut SYL Nikmati Uang Korupsi Rp13,9 Miliar di Kementan

KPK blak-blakan sebut eks Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL) diduga menikmati uang korupsi Rp13,9 miliar di Kementerian Pertanian (Kementan) RI. "Sejauh ini uang

Kamis, 12 Oktober 2023 - 12:25 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - KPK blak-blakan sebut eks Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL) diduga menikmati uang korupsi Rp13,9 miliar di Kementerian Pertanian (Kementan) RI. 

"Sejauh ini uang yang dinikmati SYL bersama-sama KS dan MH sejumlah Rp 13,9 miliar dan penelusuran lebih dalam terus dilakukan tim penyidik," ujar wakil ketua KPK Johanis Tanak, Kamis (12/10/2023).

Tak hanya Syahrul Yasin Limpo, KPK juga menetapkan 2 orang lainnya sebagai tersangka. Yakni Sekjen Kementan Kasdi Subagyono dan Muhammad Hatta selaku Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan.

Lanjut Tanak jelaskan, bahwa korupsi di Kementan yang saat ini tengah diusut lembaga antirasuah itu merupakan kasus pemerasan hingga gratifikasi.

Baca Juga :

"Tindak pidana korupsi bersama-bersama menyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa, memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan termasuk ikut serta dalam pengadaan barang dan jasa disertai penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementan," ujar Tanak.

Kata Tanak, SYL dalam kasus ini telah membuat sebuah kebijakan secara sepihak. Kebijakan itu berupa pemungutan dan setoran di kalangan ASN Kementan. Adapun kebijakan ilegal tersebut dilakukan Syahrul dengan bantuan Hatta dan Kasdi.

"SYL menginstruksikan dengan menugaskan KS dan MH melakukan penarikan uang dari unit eselon 1 dan 2 dalam bentuk penyerahan tunai, transfer rekening bank, hingga pembelian dalam bentuk barang dan jasa," ucap Tanak.

Lantas uang pemungutan tersebut setiap bulannya harus diberikan kepada SYL? Tanak menyebut besaran uang yang diminta Syahrul Yasin Limpo tiap bulan mencapai USD 4.000 hingga USD 10 ribu.

"Atas arahan SYL, KS dan MH memerintahkan bawahannya untuk kumpulkan uang di lingkup eselon 1, para direktur jenderal, kepala badan, hingga sekretaris masing-masing dengan besaran nilai yang telah ditentukan SYL dengan kisaran mulai USD 4.000 sampai dengan USD 10 ribu," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) sebagai tersangka pada Rabu (11/10/2023) malam.

Politikus NasDem tersebut ditetapkan sebagai tersangka kasus atas dugaan korupsi terkait promosi jabatan di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan).

Syahrul Yasin Limpo (SYL) ditetapkan sebagai tersangka bersama dua orang lainnya,  yakni Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementan, Kasdi Subagyono (KS) serta Direktur Alat Mesin Pertanian, Muhamad Hatta (MH).

"Kemudian, berproses sehingga diperoleh kecukupan alat bukti untuk dinaikkan ke tahap penyidikan dengan menetapkan tersangka sebagai berikut, SYL Menteri Pertanian periode 2019-2024, KS Sekjen Kementan, MH Direktur Alat dan Mesin Pertanian," kata Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak saat menggelar konpers di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (11/10/2023).

Ketiganya ditetapkan sebagai tersangka karena diduga bersama-bersama menyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan di lingkungan Kementan.

Ketiganya diduga juga ikut serta dalam proyek pengadaan barang dan jasa disertai penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementan. 

Ketiganya juga diduga telah menerima sejumlah keuntungan atas perbuatan korupsinya. 

Saat ini, KPK baru melakukan upaya penahanan terhadap Kasdi Subagyono. 

Kasdi ditahan usai diperiksa sebagai tersangka, hari ini. KPK menahan Kasdi untuk masa penahanan pertamanya selama 20 hari ke depan.

"Untuk kebutuhan proses penyidikan, tim penyidik menahan tersangka KS untuk 20 hari pertama terhitung sejak 11 Oktober sampai 30 Oktober 2023 di rutan KPK," kata Johanis. 

"Sedangkan tersangka SYL dan MH, hari ini mengonfirmasi tidak hadir, oleh karena itu kami ingatkan untuk kooperatif dan segera hadir memenuhi panggilan tim penyidik KPK," sambungnya. (aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Akibat Cuaca Buruk, Kapal Penumpang Express Bahari 6 F Tujuan Gresik Bawean Terpaksa Balik ke Pelabuhan

Akibat Cuaca Buruk, Kapal Penumpang Express Bahari 6 F Tujuan Gresik Bawean Terpaksa Balik ke Pelabuhan

Kapal Motor (KM) Express Bahari 6 F, yang akan menyeberang ke Pulau Bawean, harus kembali ke Pelabuhan Gresik, akibat cuaca buruk.
Wamen PU Pastikan Underpass Joglo di Surakarta Rampung Akhir Desember 2024

Wamen PU Pastikan Underpass Joglo di Surakarta Rampung Akhir Desember 2024

Pekerjaan konstruksi utama Underpass Joglo telah memasuki tahap akhir dengan progres 98,19 persen dan dijadwalkan selesai sesuai kontrak 28 Desember 2024
Jelang Nataru, Satlantas Polres Lamongan Sita Puluhan Motor Brong dan Tindak Bus Lawan Arus

Jelang Nataru, Satlantas Polres Lamongan Sita Puluhan Motor Brong dan Tindak Bus Lawan Arus

Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru, Satlantas Polres Lamongan mengamankan puluhan kendaraan bermotor berkenalpot brong
Peringati Hari Ibu,  Warga RMB Surabaya Gelar Bazar Pakaian Layak Khusus Ibu-ibu

Peringati Hari Ibu, Warga RMB Surabaya Gelar Bazar Pakaian Layak Khusus Ibu-ibu

Peringati Hari Ibu, tak hanya memberi bunga kepada ibu, namun warga di kawasan Rungkut Surabaya gelar bazar pakaian layak pakai, dijual khusus untuk ibu-ibu
Menjelang Perayaan Natal 2024, Acara Ibadah KKR Natal Digelar Cibubur

Menjelang Perayaan Natal 2024, Acara Ibadah KKR Natal Digelar Cibubur

Jelang perayaan Natal 2024, GBI HMJ Kota Wisata menggelar Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) Natal.
Kepolisian Korea Selatan Periksa Riwayat Ponsel Pribadi Yoon Suk-yeol soal Darurat Militer

Kepolisian Korea Selatan Periksa Riwayat Ponsel Pribadi Yoon Suk-yeol soal Darurat Militer

Kepolisian Korea Selatan memeriksa riwayat ponsel pribadi Yoon Suk-yeol yang ditangguhkan dari jabatannya sebagai presiden. 
Trending
Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang dalam PSSI ini mengungkap info A1 soal striker muda yang dikabarkan akan segera bergabung dengan Timnas Indonesia setelah Ole Romeny, siapakah dia?
Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sudah mengantongi keputusan bulat soal Shin Tae-yong usai kegagalan mengantarkan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024.
Komentar Menohok Netizen Usai Fans Malaysia Sindir Timnas Indonesia yang Tersingkir di Piala AFF 2024, Katanya...

Komentar Menohok Netizen Usai Fans Malaysia Sindir Timnas Indonesia yang Tersingkir di Piala AFF 2024, Katanya...

Kegagalan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024 jadi sorotan publik. Bahkan gagalnya anak buah Shin Tae-yong di Piala AFF 2024 disindir fans Malaysia.
Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Inilah tiga berita sport terpopuler di tvOnenews.com pada Minggu (22/12/2024). Kabar seputar Megawati Hangestri bersama Red Sparks di liga voli Korea diminati.
Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Shin Tae-yong tak akan dipecat oleh PSSI meski Timnas Indonesia tersingkir dari Piala AFF 2024 usai kalah dari Filipina di laga penentuan, karena alasan ini.
Tendang Timnas Indonesia dari Piala AFF 2024, Netizen Soroti Menantu Cristian Gonzales yang Didepak Madura United

Tendang Timnas Indonesia dari Piala AFF 2024, Netizen Soroti Menantu Cristian Gonzales yang Didepak Madura United

Madura United dikabarkan berpamitan dengan pemain Filipina, Christian Rontini-menantu legenda Timnas Indonesia Cristian Gonzales. Respons netizen jadu sorotan
Bukan Marselino Ferdinan Pemain Abroad Timnas Indonesia Terbaik di Piala AFF 2024, Justru Sosok yang Sering Dicaci Maki Ini Nilainya Jauh Lebih Baik

Bukan Marselino Ferdinan Pemain Abroad Timnas Indonesia Terbaik di Piala AFF 2024, Justru Sosok yang Sering Dicaci Maki Ini Nilainya Jauh Lebih Baik

Marselino Ferdinan ternyata bukan pemain abroad dengan rating terbaik selama Piala AFF 2024, meski banyak suporter Timnas Indonesia menggantungkan harapan.
Selengkapnya
Viral