Penutupan sementara bagi sekolah yang siswa atau gurunya terdeteksi positif juga direkomendasikan oleh Dinas Kesehatan Gunungkidul.
Hal ini seperti yang disampaikan oleh Dewi Irawaty, Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, bahwa saat ini tracing atau screening acak di tingkat SLTA terus dilakukan oleh petugas.
“Kami minta untuk yang ada kasus covid-19 untuk sementara agar dihentikan dulu. Kalau yang tidak menjadi sampel kami harapkan tetap menerapkan prokes ketat,” ujar Dewi.
Dewi juga merinci, hasil tracing tanggal 26 November ada 14 pelajar yang dinyatakan terkonfirmasi positif. Kemudian tanggal 27 kemarin bertambah lagi 20 pelajar dan guru yang terkonfirmasi positif covid-19. (Lucas Didit/Buz)
Load more