"Saya datang ke TKP beberapa kali atas inisiatif sendiri, karena ikut prihatin atas kasus ini yang sudah 2 tahun baru terungkap," ujar Rara di lokasi.
"Alhamdulillah, kasusnya setelah 2 tahun bisa terungkap juga akhirnya. Dan sesuai penerawangan saya waktu kasus ini baru terjadi bahwa ada motif cinta segitiga dan harta dalam kasus ini," katanya.
Selain itu, kehadirannya di TKP juga tak lain ingin menyaksikan jalannya proses olah TKP ulang kasus pembunuhan ibu dan anak tersebut.
"Alhamdulillah, tadi saat di TKP, saya dipanggil pihak penyidik untuk ikut membantu menerawang keberadaan golok yang dicari," ucapnya.
Berdasrkan penerawangan dirinya, Rara mengaku bahwa golok tersebut sudah tidak ada di sekitaran TKP, tapi golok tersebut berada di dalam air.
"Golok yang diduga digunakan untuk menghabisi nyawa ibu dan anak tersebut, saat ini sudah tidak ada di TKP. Tapi ada di dalam air," ungkapnya.
Load more