LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Konferensi Pers Kasus Penipuan dengan Modus Gendam di Mapolda Jateng, Selasa (30/11/2021)
Sumber :
  • Tim tvOne - Didiet Cordiaz

Komplotan Gendam Tipu Korban Hingga Milyaran Rupiah Berhasil Dibekuk Jatanras Polda Jateng

Unit Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng membekuk komplotan penipuan dengan modus gendam. Para pelaku menguras harta korbannya hingga mencapai milyaran rupiah.

Selasa, 30 November 2021 - 13:21 WIB

Semarang, Jawa Tengah - Unit Jatanras Ditreskrimum Polda Jawa Tengah berhasil membekuk komplotan penipuan dengan modus gendam. Para pelaku berhasil menguras harta para korbannya hingga mencapai milyaran rupiah.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jateng, Kombes Pol Djuhandani Raharjo Puro menjelaskan, dalam kasus penipuan dengan modus gendam tersebut, pihaknya berhasil mengamankan enam orang yang saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Tersangka pertama bernama Nana Suryana alias Erwin warga Bekasi berperan sebagai tabib yang mengarahkan korban. Lalu, tersangka kedua Thjia Djuk Fung alias Afung alias Bunda warga Jakarta Utara berperan sebagai cucu tabib dan orang yang mengarahkan korban untuk berkomunikasi dengan tabib.

Kemudian tersangka ketiga Lie Sian Nie alias Ani warga Pontianak berperan sebagai orang yang pertama bertemu dengan korban untuk meminta tolong mencarikan obat herbal untuk suaminya. Sedangkan tersangka keempat Agustina warga Jakarta Utara berperan sebagai orang yang mengetahui keberadaan toko obat dan mencarikan tabib untuk korban.

Selanjutnya, tersangka kelima Daryono alias Yanto warga Kabupaten Pemalang berperan sebagai sopir yang mengantar korban. Dan tersangka terakhir bernama Parsinah alias Nana berperan mengawasi atau memantau jalannya tindak penipuan serta mengikuti setiap pergerakan korban dan para pelaku lainnya.

Baca Juga :

"Adapun kelompok ini melaksanakan  penipuan dengan modus operandi melakukan gendam atau sebenarnya memainkan psikologi seseorang agar percaya dengan apa yang disampaikan oleh pelaku sehingga nantinya bisa mengambil keuntungan dengan cara menipu," ujar Djuhandani saat rilis kasus di Mapolda Jateng, Selasa (30/11/2021).


Djuhandani menerangkan, dari hasil pemeriksaan sementara, para tersangka mengaku sudah melakukan aksi kejahatan dengan modus yang sama di beberapa daerah yaitu Medan, Surabaya, Bandung dan Semarang sebanyak dua kali.

"Ada yang melakukan dengan meyakinkan seseorang untuk menjalani pengobatan kemudian ada yang menjadi tabib, ada yang menjadi cucunya tabib, masing- masing meyakinkan korban untuk mengeluarkan atau memberikan sesuatu yang diminta oleh para pelaku. Adapun kerugian yang diterima oleh pelaku berupa uang sekitar 110 juta rupiah kemudian beberapa emas dan uang sisa hasil kejahatan yang sudah terpecah-pecah," bebernya.

"Keenam tersangka di tangkap di tiga kota yang berbeda yaitu di Jakarta, Pemalang dan Batam. Dari lima tempat kejadian perkara di empat provinsi tersebut kerugian ditaksir sekitar Rp. 3 Milyar," tambahnya.

Djuhandani menjelaskan, para pelaku dalam menentukan target yaitu dengan mengamati penampilan korban dan melihat mobil mewah jenis apa yang ditumpangi korban. Setelah memastikan target, kemudian para tersangka memainkan perannya masing-masing dengan menakut-nakuti korban bahwa ia beserta keluarganya akan mendapat musibah lantaran telah menginjak darah wanita perawan yang sudah meninggal.

Setelah korban merasa takut dan percaya apa yang disampaikan oleh para tersangka, lalu korban bersedia menuruti apa yang tersangka minta.

"Tersangka melihat korban pada saat itu juga langsung dimainkan psikologinya. Jadi secara acak mereka sudah mencari korban yang mereka nilai bisa ditipu. Emas ataupun uang yang diambil dari korban itu disampaikan sebagai syarat, untuk bisa disembuhkan sakitnya yaitu dengan diberikan tisu, air minum dan garam sebagai syarat pengobatan," paparnya.


Sementara itu, otak dari aksi kejahatan ini, Erwin mengaku dalam menjalankan tindak kriminalnya itu, Erwin hanya membutuhkan waktu dalam sehari untuk menguras harta korban. 


"Saya hanya mendengarkan cerita korban kemudian mengatakan kepada korban untuk harus mengikuti apa yang saya katakan," imbuhnya. 

Saat ini barang bukti yang didapat dari tersangka , yaitu berupa uang tunai senilai Rp. 110 juta, uang 100 dolar 25 lembar, emas batangan seberat satu kilogram, delapan unit handphone, dua buku tabungan dan tujuh buku ATM dari berbagai jenis Bank sudah disita oleh polisi.

Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, para tersangka diancam dengan Pasal 378 KUHP Tentang Penipuan dengan ancaman hukuman penjara selama–lamanya empat tahun.(Didiet Cordiaz/dan)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Meski Timnas Indonesia Gunakan Skuad U-22, Ronaldo Kwateh Tak Gentar Hadapi Para Lawan yang Pakai Tim Senior di Piala AFF 2024

Meski Timnas Indonesia Gunakan Skuad U-22, Ronaldo Kwateh Tak Gentar Hadapi Para Lawan yang Pakai Tim Senior di Piala AFF 2024

Pemain Timnas Indonesia, Ronaldo Kwateh optimistis bisa berbicara banyak di Piala AFF 2024 meski skuad Garuda hanya didominasi para pemain U-22. 
Ada Kabar Buruk, BMKG Prediksi Hampir Seluruh Kota Besar Indonesia diguyur Hujan Hari Ini, Simak Informasinya

Ada Kabar Buruk, BMKG Prediksi Hampir Seluruh Kota Besar Indonesia diguyur Hujan Hari Ini, Simak Informasinya

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sejumlah kota besar di Indonesia diguyur hujan pada Sabtu (30/11).
PKB Ingin Beri Peran Luas untuk Perempuan: Meningkatkan Kualitas Menjadi Pemimpin, Terutama di Dunia Politik

PKB Ingin Beri Peran Luas untuk Perempuan: Meningkatkan Kualitas Menjadi Pemimpin, Terutama di Dunia Politik

Wakil Ketua Umum  Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengatakan bahwa partainya ingin memberikan peran yang luas bagi para perempuan terutama di panggung politik.
Siapa Sangka Ternyata Sahabat Baru Megawati Hangestri Pernah Remehkan Kemampuan Megatron, Tak Segan Bilang....

Siapa Sangka Ternyata Sahabat Baru Megawati Hangestri Pernah Remehkan Kemampuan Megatron, Tak Segan Bilang....

Di V league musim 2024/2025, Red Sparks datangkan Vanja Bukilic, untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Giovanna Milana dan jadi tandem Megawati Hangestri.
Pengamat Kecam Rencana PDIP Dorong Polri Kembali Dibawah Kendali TNI dan Kemendagri

Pengamat Kecam Rencana PDIP Dorong Polri Kembali Dibawah Kendali TNI dan Kemendagri

PDIP mendorong Polri untuk kembali dibawah naungan TNI atau Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Media Vietnam Senang Timnas Indonesia Diterpa Kabar Buruk Jelang Piala AFF 2024: Memperbesar Peluang Golden Star Lolos ke Semifinal 

Media Vietnam Senang Timnas Indonesia Diterpa Kabar Buruk Jelang Piala AFF 2024: Memperbesar Peluang Golden Star Lolos ke Semifinal 

Media Vietnam menyoroti Timnas Indonesia yang diterpa kabar buruk jelang mentas di Piala AFF 2024 yang bisa memperbesar peluang Golden Star lolos ke semifinal.
Trending
Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Siapa sangka dengan amalan ringan ini mampu membuka pintu rezeki di subuh hari, Buya Yahya ungkap bacaan untuk buka pintu rezeki di subuh hari, bacaan apakah?
Kevin Diks Cetak Sejarah 'Gila', Nama Timnas Indonesia Berkali-kali Disebut Media Jerman Ternyata...

Kevin Diks Cetak Sejarah 'Gila', Nama Timnas Indonesia Berkali-kali Disebut Media Jerman Ternyata...

Pemain keturunan Maluku Kevin Diks bahkan membuat Timnas Indonesia disorot media Eropa khusunya Jerman berkat penampilan impresifnya dalam membela FC Copenhagen
Federasi Sepak Bola ASEAN Blak-blakan Sebut Timnas Indonesia Sudah Sejajar dengan Negara Elite Asia hingga Ramal Garuda akan Juara Piala AFF 2024

Federasi Sepak Bola ASEAN Blak-blakan Sebut Timnas Indonesia Sudah Sejajar dengan Negara Elite Asia hingga Ramal Garuda akan Juara Piala AFF 2024

Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) blak-blakan menyebut Timnas Indonesia sudah sejajar dengan negara-negara elite Asia hingga memprediksi skuad Garuda akan juara Piala AFF 2024.
Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Almarhum KH Maimun Zubair alias Mbah Moen pernah menyebut setelah shalat Subuh baca amalan Wirid dan doa dari ajaran Rasulullah SAW ini agar didatangkan rezeki.
Tanpa Justin Hubner dan Ivar Jenner, Ini Formasi Timnas Indonesia Paling Ideal untuk Hadapi Turnamen Piala AFF 2024

Tanpa Justin Hubner dan Ivar Jenner, Ini Formasi Timnas Indonesia Paling Ideal untuk Hadapi Turnamen Piala AFF 2024

Prediksi formasi Timnas Indonesia jika Justin Hubner dan Ivar Jenner absen karena belum mendapatkan lampu hijau dari klubnya masing-masing untuk bergabung.
Suporter Vietnam Ingatkan Malaysia dan Golden Star Warriors Tak Remehkan Pemain Muda Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Singgung Kekalahan Arab Saudi

Suporter Vietnam Ingatkan Malaysia dan Golden Star Warriors Tak Remehkan Pemain Muda Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Singgung Kekalahan Arab Saudi

Suporter Vietnam kirm peringatan buatan negaranya dan Malaysia untuk tidak meremehkan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, jika tak ingin seperti Arab Saudi.
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Selengkapnya
Viral