Jakarta, tvOnenews.com - Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun menyoroti momen makan siang Presiden Jokowi dengan tiga capres 2024, yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto.
Komarudin memandang momen tersebut sebagai bentuk peringatan dari Jokowi untuk Ganjar dan Anies.
Dia juga menyinggung pertemuan Jokowi dengan seluruh kepala daerah di Istana sebelum agenda makan siang bersama tiga capres. Menurutnya, pertemuan itu memberikan sinyal bahwa akan ada kekuatan besar yang akan dihadapi oleh Ganjar dan Anies.
Komarudin juga menilai pertemuan tersebut tidak sesuai dengan ucapan Jokowi. Sebab dia menyebut tindakan Jokowi kerap tidak sesuai dengan ucapannya.
“Jadi kalau saya lihat kebalik ya, lihat pertemuan itu lihat terbalik. Kenapa lihat terbalik? Kalau pengalaman kita nih, Pak Jokowi selama sembilan tahun ini biasa buat statement itu dia bilang menolak berarti dia terima, dia bilang terima berarti dia tolak,” jelasnya.
Dia pun menyinggung ucapan Jokowi yang menyebut akan fokus memimpin DKI Jakarta.
Namun, pada akhirnya maju sebagai capres di Pilpres 2019.
Begitu juga terkait putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka yang maju sebagai cawapres 2024.
Jokowi pernah mengatakan bahwa pengalaman Gibran masih sedikit. Belakangan, Jokowi mendukung keputusan Gibran yang maju sebagai cawapres Prabowo Subianto.
“Beberapa waktu lalu ditanya soal anak-anaknya, ‘Lah mereka baru berapa tahun jadi wali kota’, khusus Mas Gibrannya, kan tidak mungkin harus sekarang dia dukung juga kan. Terakhir kan ‘ya orang tua mendoakan, mendukung’,” jelas Komarudin. (saa)
Load more