Laksmi menuturkan inklusifitas yang bisa dilihat melibatkan berbagai macam pemerintah pusat atau parties hingga berbagai pemangku kepentingan atau non-parties mulai dari pemerintah daerah, masyarakat umum, dunia usaha, akademisi, dan lain sebagainya.
“Presidensi juga mengundang beberapa menteri teknis dan menteri sektoral. Ada beberapa yang mendapatkan undangan dan akan hadir untuk mengisi kegiatan-kegiatan yang merupakan flagship event dari presidensi,” ujar Laksmi yang menjabat sebagai Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Kegiatan COP28 dilaksanakan di Dubai, Uni Emirat Arab, pada 30 November sampai 12 Desember 2023.(ant/chm)
Load more