Selain itu, katanya, bila ada hal-hal yang tidak diinginkan, pihak keamanan, Polri dan TNI bisa bergerak lebih cepat untuk
membantu masyarakat.
Tak hanya itu saja, dilansir dari media Humas Polri, ternyata Polres Palopo membuat program Bhabin Penggiat Agama atau Polisi Syariah.
Dijelaskan AKBP Safi'i Nafsikin, Polisi Syariah dalam perjalannya sempat mengalami perubahan. Namun, dengan berbagai pertimbangan akhirnya pihaknya memilih menamai inovasi ini sebagai Bhabin Penggiat Agama.
"Para Bhabin sangat aktif berperan di lapangan, termasuk dalam memberikan himbauan pada masyarakat. Peran paling terasa adalah terkait penyelenggaraan jenazah. Terkait dengan kegiatan keagamaan, kami juga secara rutin turut berpartisipasi dalam menjaga keamanan di setiap kegiatan keagamaan lainnya. Sebagai contoh, setiap hari Minggu kami ada
program Minggu Kasih di Gereja-gereja," jelasnya.
Bahkan, dia sebutkan Polres Palopo juga membuat program ketahanan pangan. Di mana program ini direalisasikan dengan menanam tanaman yang bervariatif.
"Ada cabai, mangga, kurma, kol, durian, sirsak dan jeruk. Alhamdullilah lebih dari 200 pohon cabai telah dikirim. Hal ini selain sebagai program ketahanan pangan, juga untuk mendukung empat program pemerintah lainnya, yaitu di bidang penghijauan, pengendalian inflasi, mengatasi kemiskinan ekstrim dan juga antisipasi dampak El Nino," pungkasnya.
Sambungnya menjelaskan, selain ketahanan pangan, pihaknya juga membuat program seperti polsii RW, Posko SAR Presisi, Tim Eagle Presisi, Pos Jaga Presisi, Program Hotline 110 dan Program Bhayangkara Pancing.
Load more