Perbuatan keji Latif terungkap dari hasil autopsi.
"Korban menderita luka bakar (akibat siraman air keras) di tubuh dari kepala sampai kaki kurang lebih 80 persen," ujar Doni.
Tak hanya luka bakar, juga ditemukan sejumlah luka lebam di tubuh Sarah sebagai dampak pemukulan oleh tersangka dengan benda tumpul.
Sementara polisi kini tengah menunggu hasil pemeriksaan laboratorium forensik tentang cairan yang ditemukan di lambung korban.
"Cairan atau lendir di dalam lambung korban yang diduga adalah air keras dan kita lakukan pemeriksaan di laboratorium forensik dan menunggu hasil tetapi dugaan sementara adalah cairan air keras," tambah dia.
Penyidik kini tengah menganalisis bagaimana cairan tersebut bisa berada di lambung Sarah.
"Untuk memastikan apakah cairan yang masuk tersebut dipaksa (minum) atau terminum, karena pada saat kejadian dan sudah rekonstruksi posisi korban setengah berdiri dan tersangka siramkan air keras ke muka korban jadi kemungkinan terminum atau sengaja diminumkan," kata Doni.
Load more