Namun demikian, dia memastikan kehadirannya sebagai saksi beberapa waktu lalu hanya ingin membantu pihak KPK.
Dalam pemeriksaan, dia mengaku hanya didalami soal pembelian rumah oleh salah satu tersangka yang tak dikenalnya.
"Karna salah satu tersangka korupsi Bansos itu katanya pernah membeli rumah saya di tahun 2010 lalu. Saya tidak kenal sama sekali tersangka tersebut yang sering disebut di media, kejadiannya pun sudah lama 13 tahun yang lalu sebelum ada kasus Bansos ini," kata dia.
Faisal Haris juga merasa aneh pemberitaan nya di besar besarkan yg dilakukan saat dia menjadi calon legislatif.
Dia menilai ada ada pihak yang merasa keberatan dengan keberadaan dan aktifitasnya selama di dapil Jabar 1.
"Tapi itu hanya praduga saya saja. Mudah-mudahan dugaan saya itu tak benar. Karena kami semua, masyarakat Indonesia pasti menginginkan yang terbaik untuk bangsa dan negara," pungkasnya. (aag)
Load more