Mantan juru bicara Anies Baswedan ini di Pilkada DKI Jakarta 2017 itu menceritakan bahwa ada salah seorang komedian yang terjerat kasus, Pandji tak menyebutkan namanya.
"Gua gak mau sebut karena waktu itu dia ngomong sama gua tolong ji jangan dinaik-naikin lagi soalnya udah surut gitu, tapi kontroversial sekali ini komika," ungkapnya.
"Oke ditelepon sama Bang Dedi Gumelar alias Bang Miing, oke dia ngomong panjang jam 12 malam dia, dia merasa gua adalah abang-abangan stand up, dan gua disuruh ingetin anak-anak stand up," sambungnya.
Pandji kemudian mengingat soal percakapannya dengan Bang Miing saat itu sehingga muncul kalimat yang membekas.
"Kalimat bagus banget dia bilang gini, menjadi pelawak itu tidak ngasih li hak untuk ngomong semaunya, sebaliknya menjadi pelawak itu harusnya membuat lu berhati-hati dengan pilihan kata lu, dan benar kan kita di Stand Up kan percaya kalau diksi itu penting ya," jelasnya.
"Kalau kita pakai diksi tepat efek tawanya lebih keras, berarti sebagai komedian itu harusnya lu spesifik dengan kata-kata lu,'jangan ah gua kan pelawak, gua bisa semaunya, nggak kayak gitu," sambungnya.
Komika, Pandji Pragiwaksono. (Tangkapan layar Youtube Kemal Palevi)
Dari hal itulah, Pandji mengaku lebih mengerti dan tercerahkan bahwa jadi pelawak itu jangan sembarangan.
Load more