tvOnenews.com - Hujan merupakan suatu berkah dan anugerah dari Allah SWT yang memiliki banyak keistimewaan, apalagi jika terjadi di malam Jumat.
Banyak kaum muslimin yang belum mengetahui jika terjadi hujan di malam Jumat memiliki beberapa keistimewaan dan menjadi salah satu waktu terbaik untuk berdoa.
Tak hanya itu, hujan sangat bermanfaat bagi manusia, tumbuhan dan alam itu sendiri untuk menjaga kelestarian ekosistem.
Meski demikian, Ustaz Adi Hidayat menjelaskan dalam salah satu ceramahnya jika hujan di malam Jumat ternyata memiliki keistimewaan sendiri dalam ajaran Islam.
Ia juga menegaskan bahwa sebaiknya segera ambil benda ini dan bacakan doa untuk mendapatkan berkah dari hujan di malam Jumat.
Simak penjelasan Ustaz Adi Hidayat soal hujan di malam Jumat berikut ini.
Menurut penjelasannya, hujan di malam Jumat itu ternyata memiliki ilmu tersendiri yang bisa dipelajari.
Ustaz Adi Hidayat kemudian membagikan rahasia soal hujan di malam Jumat yang dapat kita ambil hikmahnya.
Dilansir dari YouTube Guru Ngaji, Kamis (28/12/23) Ustaz Adi Hidayat menjelaskan jika terjadi hujan di malam Jumat, maka sebaiknya kita lakukan hal ini, dan bukan justru memanggil pawang hujan.
"Kalau ada hujan malam Jumat, rintik atau apapun itu boleh Anda tadah. Tapi yang langsung jatuh dari langit, gak nyimpang-nyimpang, langsung," ujar Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz Adi Hidayat kemudian menjelaskan secara singkat terkait ilmu hujan di malam Jumat yang dapat langsung Anda praktekkan.
Akan tetapi karena waktu ceramahnya terbatas, maka Ustaz Adi Hidayat hanya menjelaskan secara singkat tentang ilmu hujan di malam Jumat.
"Saya cepat aja, kalau tanya sanad nanti lama saya turunkan. Waktunya terbatas," papar Ustaz Adi Hidayat.
Pertama-tama ulama asal Pandeglang tersebut menganjurkan kita untuk membaca beberapa surat jika terjadi hujan di malam Jumat.
Surat-surat tersebut diantaranya yaitu surat Al-Fatihah, Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Nas yang masing-masing bisa dibaca sebanyak tiga kali saat turunnya hujan.
Setelahnya, baru kemudian kita bisa menampung air hujan yang langsung turun dari langit.
Dengan catatan air hujan tersebut tidak menyentuh apapun sebelumnya, seperti genteng rumah atau daun dari pepohonan.
"Bacakan Al-Fatihah sekali, Al-Ikhlas tiga kali, Al-Falaq tiga kali, dan An-Nas tiga kali, dah cukup. Tampungannya (air hujan) silahkan pakai untuk mandi atau yang lain," terang Ustaz Adi Hidayat.
Anda bisa menadah air hujan dengan apapun termasuk ember atau wadah lain untuk mandi dan sebagainya, dan dibolehkan dalam Islam.
Ia menerangkan bahwa bab tentang ilmu hujan di malam Jumat sudah dijelaskan.
Ilmu tentang hujan juga tidak termasuk khurafat atau kepercayaan yang bukan berasal dari ajaran Islam.
"Itu nanti ada bab nya sendiri. Kalau ngajinya khatam, sampai. Ini bukan khurafat, kalau khurafat ada bab lainnya. Jelas?" tegasnya.
Ustaz Adi Hidayat kemudian berpesan agar kita selalu bersyukur tatkala diberikan hujan.
Karena mungkin ada sebagian orang di suatu daerah yang belum tentu bisa merasakan hujan, apalagi di malam Jumat.
"Saya tanya tadi pagi ada hujan belum? Belum. Ya Allah kasihlah gerimis dikit biar gak hangat-hangat. Alhamdulillah," ujar Ustaz Adi Hidayat.
Ia juga menambahkan bahwa sanad kedua tentang hujan berasal dari hadis Muslim.
Hadis tersebut mengatakan jika ada hujan deras, maka hendaknya kita memohon sesuatu kepada Allah dengan cara berdoa.
"Sanad yang kedua berasal dari hadis Muslim yang mengatakan bahwa jika ada hujan yang cukup deras atau mulai mendung Anda pengen minta kepada Allah," ujarnya.
"Nggak usah bawa-bawa pawang," tegas Ustaz Adi Hidayat mengingatkan.
Bahkan Ustaz Adi Hidayat juga menegaskan bahwa tak perlu memanggil pawang hujan jika ada hujan yang turun terlampau deras dan berpotensi menyebabkan bencana seperti banjir.
Babnya kita udah lengkap. Allahumma, hawalaina walaa alaina, bacain itu minimal 3 kali. Tambahkan surat tabbats di akhirnya. Itu rumusnya.
"Itu gak usah saya terangin, nanti ngaji sampai lengkap shahih Muslim baru ketemu. Jelas?," ujar Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz Adi Hidayat juga berpesan bahwa yang disampaikannya tentang ilmu hujan itu berdasarkan quran dan hadis, bukan pendapat pribadinya.
"Yang saya sampaikan quran, hadis, quran hadis. Kalau belum ketemu bukan sayang yang salah, Anda yang belum lengkap ngajinya. Paham?!," ungkap Ustaz Adi Hidayat.
(udn)
Baca artikel tvOnenews.com terkini dan lebih lengkap, klik google news.
Load more