Untuk realisasi penerimaan pembiayaan daerah hingga 31 Desember 2023 mencapai Rp8,8 triliun (99,96 persen). Sedangkan realisasi pengeluaran pembiayaan daerah mencapai Rp6,6 triliun atau 89,16 persen dari anggaran yang sebesar Rp7,4 triliun.
Capaian ini mengalami peningkatan sebesar Rp2,1 triliun dibandingkan realisasi pengeluaran pembiayaan daerah tahun 2022 yang mencapai Rp4,5 triliun. Berdasarkan persentase terhadap anggaran, terdapat kenaikan sebesar 11,64 persen dibandingkan tahun 2022 yang terealisasi sebesar 77,52 persen.
Adapun pos pengeluaran pembiayaan daerah terdiri dari pos Penyertaan Modal Daerah (PMD) yang terealisasi 88,45 persen dan pembayaran cicilan pokok utang yang jatuh tempo terealisasi 100 persen. Dengan realisasi pendapatan, belanja dan pembiayaan tersebut maka Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) tahun 2023 mencapai Rp6,6 triliun.
Load more