LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Gunung Awu di Sulawesi Utara tertutup kabut.
Sumber :
  • ANTARA

Status Gunung Awu di Sulawesi Utara Naik Menjadi Waspada level II

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menaikkan status Gunung Awu di Sulawesi Utara, dari status normal Level menjadi status waspada Level II.

Senin, 13 Desember 2021 - 12:40 WIB

Jakarta - Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menaikkan status Gunung Awu di Sulawesi Utara, dari status normal Level menjadi status waspada Level II.

Sekretaris Badan Geologi Ediar Usman di Jakarta, Senin (13/12021) menjelaskan kenaikan status ini menyusul adanya peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Awu yang teramati dengan jelas sejak bulan Oktober 2021.

"Peningkatan aktivitas Gunung Awu tersebut ditandai dengan adanya peningkatan kegempaan vulkanik yang mengindikasikan peningkatan tekanan magma di dalam tubuh gunung api," kata Ediar dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Senin.

Dia mengungkapkan aktivitas permukaan secara visual belum teramati mengalami perubahan signifikan. Asap kawah juga dilaporkan belum teramati di atas puncak kawah.

Baca Juga :

Saat ini, potensi untuk Gunung Awu mengalami erupsi mengalami peningkatan meskipun erupsi tidak dapat dipastikan waktunya. Ancaman bahaya yang mungkin terjadi dapat berupa lontaran maupun aliran lava pijar maupun material piroklastik.

"Selain itu, ancaman bahaya lainnya dapat berupa emisi gas beracun di sekitar area kawah. Jika erupsi terjadi dan materialnya jatuh di lereng gunung api, maka dapat berpotensi terjadi lahar ketika hujan," ujar Ediar.

Secara geografis, Gunung Awu terletak pada posisi koordinat 3.6828460 Lintang Utara dan 125.455980 Bujur Timur. Puncak Gunung Awu berada pada ketinggian 1.320 meter di atas permukaan laut.

Secara administratif, Gunung Awu berada di Pulau Sangihe yang termasuk ke dalam wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara.

Badan Geologi telah menyurati Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Gubernur Sulawesi Utara, dan Bupati Kepulauan Sangihe terkait peningkatan aktivitas Gunung Awu.

"Karakteristik erupsi Gunung Awu dapat bersifat magmatik eksplosif, efusif, maupun freatik. Erupsi terakhirnya pada bulan Juni 2004 menghasilkan kolom erupsi setinggi dua kilometer di atas puncak serta menyisakan kubah lava di dalam kawahnya yang memiliki diameter sekitar 370 meter dan tinggi sekitar 30 meter," kata Kepala PVMBG Andiani.

Sejak September hingga saat ini, Gunung Awu terlihat jelas hingga tertutup kabut, namun asap kawah utama belum teramati di atas puncak. Secara umum belum teramati perubahan signifikan pada aktivitas permukaan.

Sementara itu, kegempaan vulkanik teramati mengalami peningkatan sejak bulan Oktober. Gempa vulkanik dangkal terekam berkisar antara 7-26 kejadian per hari, sedangkan sebelumnya maksimum terekam sebanyak lima kejadian per hari.

"Untuk gempa vulkanik dalam juga teramati meningkat. Selain itu, amplitudo seismik (RSAM) mengalami peningkatan secara progresif mulai bulan November hingga saat ini," imbuh Andiani.

Potensi bahaya Gunung Awu pada level II adalah adanya potensi bahaya utama yang mungkin terjadi dapat berupa erupsi magmatik dengan lontaran material pijar atau lontaran dan aliran piroklastik maupun berupa erupsi freatik yang didominasi uap dan gas gunung api maupun material erupsi sebelumnya.

Potensi pembongkaran kubah lava dapat terjadi jika tekanan di dalam sistem magmatik mengalami peningkatan signifikan.

Di samping itu, potensi bahaya lain dapat berupa emisi gas gunung api yang membahayakan jiwa jika konsentrasi yang terhirup melebihi nilai ambang batas aman.

Selain itu, terdapat potensi bahaya sekunder jika erupsi telah terjadi dapat berupa aliran lahar yang berasal dari material piroklastik yang jatuh di bagian lereng dan terbawa air hujan mengikuti alur-alur sungai yang berhulu dari Gunung Awu.

Menyusul peningkatan status tersebut, masyarakat, pengunjung, dan wisatawan sekitar Gunung Awu diimbau untuk tidak melakukan aktivitas di dalam radius satu kilometer dari kawah puncak Gunung Awu.

Masyarakat juga diharapkan untuk tetap tenang dan tidak terpancing isu-isu mengenai aktivitas Gunung Awu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Ant
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
DPRD DKI Soroti Minimnya Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus di Jakarta

DPRD DKI Soroti Minimnya Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus di Jakarta

Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta Justin Adrian sebut sekolah Inklusi yang berikan pendidikan untuk Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di Jakarta Timur kurang.
Media Jepang Blak-blakan Soroti 3 Pemain Timnas Indonesia Ini Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Salah Satunya Pratama Arhan?

Media Jepang Blak-blakan Soroti 3 Pemain Timnas Indonesia Ini Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Salah Satunya Pratama Arhan?

Media Jepang blak-blakan menyoroti beberapa nama pemain Timnas Indonesia ini menjelaskan laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, ada siapa saja?
Reaksi Pemain Timnas Indonesia Eliano Reijnders Lihat sang Kakak Bersinar di Liga Champions hingga Bikin Real Madrid Bertekuk Lutut

Reaksi Pemain Timnas Indonesia Eliano Reijnders Lihat sang Kakak Bersinar di Liga Champions hingga Bikin Real Madrid Bertekuk Lutut

Pemain Timnas Indonesia, Eliano Reijnders, memberi reaksi terhadap keberhasilan sang kakak, Tijjani Reijnders, mencetak gol lagi di Liga Champions 2024-2025.
Tom Lembong Bakal Jalani Sidang Gugatan Praperadilan pada 18 November 2024

Tom Lembong Bakal Jalani Sidang Gugatan Praperadilan pada 18 November 2024

Tom Lembong bakal menjalani sidang gugatan praperadilan pada Senin (18/11/2024) mendatang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Harga Emas Hari Ini Kembali Perkasa Rp1.543 Juta per Gramnya, Bagaimana Harga Emas Perhiasan?

Harga Emas Hari Ini Kembali Perkasa Rp1.543 Juta per Gramnya, Bagaimana Harga Emas Perhiasan?

Emak-emak di Indonesia harus mengetahui harga emas perhiasan mulai dari 18K hingga 24K yang ternyata masih murah hari ini serta emas antam yang kembali naik.
Pakar Lihat Potensi Pemulihan Ekonomi dari Kebijakan Prabowo Hapus Utang Macet Petani-Nelayan UMKM

Pakar Lihat Potensi Pemulihan Ekonomi dari Kebijakan Prabowo Hapus Utang Macet Petani-Nelayan UMKM

Kebijakan Presiden RI Prabowo Subianto untuk menghapus utang macet UMKM dalam bidang pertanian, perkebunan, peternakan perikanan dan kelautan serta UMKM lainnya, dinilai akan mendorong ekspansi bisnis para petani dan nelayan yang tergolong UMKM.
Trending
PSSI Gerak Cepat Siapkan Striker Keturunan setelah Naturalisasi Kevin Diks Disetujui DPR, Tiga Nama Ini Jadi Sorotan...

PSSI Gerak Cepat Siapkan Striker Keturunan setelah Naturalisasi Kevin Diks Disetujui DPR, Tiga Nama Ini Jadi Sorotan...

Yunus Nusi menyebut PSSI tak mau terlalu terburu-buru dalam mengambil keputusan meski mendapatkan rekomendasi cukup banyak pemain yang berposisi sebagai striker
Makin Moncer di Timnas Indonesia dan Serie A, Belanda Kini Menyesal Pernah Sia-siakan Jay Idzes? Sampai Bilang...

Makin Moncer di Timnas Indonesia dan Serie A, Belanda Kini Menyesal Pernah Sia-siakan Jay Idzes? Sampai Bilang...

Kariernya semakin moncer di Timnas Indonesia dan Serie A bersama Venezia FC, tim nasional Belanda kini justru menyesal sudah sia-siakan talenta Jay Idzes?
Justin Hubner Susul Maarten Paes Jelang Timnas Indonesia Hadapi Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Justin Hubner Susul Maarten Paes Jelang Timnas Indonesia Hadapi Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Justin Hubner memberi update soal kapan dirinya berangkat ke Indonesia demi memperkuat Timnas Indonesia jelang laga kontra Jepang dan Arab Saudi bulan ini.
Masih Ingat Andik Vermansyah? Eks Bintang Timnas Indonesia yang Sempat Berjaya di Luar Negeri, Kini Nasibnya Malah...

Masih Ingat Andik Vermansyah? Eks Bintang Timnas Indonesia yang Sempat Berjaya di Luar Negeri, Kini Nasibnya Malah...

Eks wonderkid Timnas Indonesia, Andik Vermansyah kini mulai menghilang dan terlupakan. Padahal sosoknya dulu sempat menorehkan prestasi menjadi pemain terbaik.
Wow, Pemain Timnas Indonesia yang Mualaf Ini Beberkan Alasan Lebih Betah di Indonesia daripada Belanda

Wow, Pemain Timnas Indonesia yang Mualaf Ini Beberkan Alasan Lebih Betah di Indonesia daripada Belanda

Ternyata ada salah satu pemain Timnas Indonesia yang mualaf mengaku lebih suka tinggal di Indonesia daripada Belanda. Hal ini tentu menarik pecinta bola. Simak
Media Jepang Samakan Timnas Indonesia dengan China, Singgung Ranking FIFA hingga Pemain Naturalisasi Garuda Eks Skuad Belanda 

Media Jepang Samakan Timnas Indonesia dengan China, Singgung Ranking FIFA hingga Pemain Naturalisasi Garuda Eks Skuad Belanda 

Media Jepang menyamakan Timnas Indonesia dengan China dan menyinggung ranking FIFA hingga pemain naturalisasi Garuda eks skuad Belanda kelompok umur.
Akui Timnas Indonesia Disorot Media Mesir saat Tampil Dikualifikasi Piala Dunia 2026, Anggota DPR RI Ini Justru Kecewa

Akui Timnas Indonesia Disorot Media Mesir saat Tampil Dikualifikasi Piala Dunia 2026, Anggota DPR RI Ini Justru Kecewa

Timnas Indonesia baru saja mendapat angin segar usai proses naturalisasi Kevin Diks disetujui oleh DPR RI.
Selengkapnya
Viral