Jakarta, tvOnenews.com - Tak hanya Capres nomor urut 01, Anies Baswedan saja yang mendapatkan ancamam ditembak di media sosial. Cawapres nomor urut 03, Mahfud MD juga dapat teror yang mengerikan.
Teror yang mengerikan diterima Mahfud MD, yakni teror peretasan akun Instagram Menko Polhukam pada Selasa (16/1/2024).
Sontak hal itu menjadi pusat perhatian publik hingga menuai respons Capres nomor urut 01, Anies Baswedan. Dia menuturkan sebuah nasihat, setiap orang menginginkan situasi Pilpres 2024 yang sehat.
Selain itu, ia juga singgung soal pentingnya menghormati privasi seseorang.
"Begini kita menginginkan Pemilu yang sehat, Pilpres yang sehat dan kita semua hormati privacy," ungkap Anies di Bandara Sultan Hassanudin, Makassar, Selasa (16/1/2024).
Menurut eks Gubernur DKI Jakarta itu, akun Instagram merupakan media sosial pribadi Mahfud yang harus dijaga privasinya. Oleh sebab itu, Anies mengajak masyarakat menciptakan suasana Pilpres 2024 yang sehat.
"Bagaiamana juga akun-akun itu akun pribadi dan yang saat ini memiliki kemampuan, mari sama-sama kita junjung tinggi suasana Pilpres ini kampanye ini dalam suasana sehat," pungkas Anies.
Seperti diketahui, akun Instagram milik Mahfud diretas pada Selasa (16/1/2024).
Akun media sosial Menko Polhukam itu tiba-tiba mengunggah video tentara Israel sedang bermain bola yang dioper secara estafet.
Video yang diunggah sekitar pukul 16.00 WIB dan diberi keterangan dengan tulisan bahasa Ibrani yang artinya 'Tuhan di atasku, siapa yang bisa mengendalikanku?'.
Staf Khusus Menkopolhukam, Rizal Mustary, mengatakan akun Instagram Mahfud, @mohmahfudmd, telah kembali dikendalilan oleh tim pengelola, sekitar pukul 18.00 WIB. (aag)
Load more