Jakarta, tvOnenews.com - KPU RI menjamin tidak akan terjadi gesekan massa antara pendukung paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan pendukung paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka saat puncak kampanye akbar Pemilu 2024.
Pasalnya, pada 9 Februari 2024 Anies-Muhaimin akan menggelar kampanye akbar di Sidoarjo, Jawa Timur. Sedangkan lokasi kampanye akbar Prabowo-Gibran di hari yang sama digelar di Surabaya, Jawa Timur.
Kemudian, pada 10 Februari 2024, kampanye akbar Anies dan Muhaimin digelar di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara. Sementara, Prabowo dan Gibran di Stadiun Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Pusat.
Komisioner KPU RI, August Mellasz menegaskan pihaknya tentu akan melakukan koordinasi dengan kepolisian terkait hal tersebut.
“Tentu saja, kami juga menyampaikan pertimbangannya bagaimana termasuk bagi kami. Kemudian ini bagian dari koordinasi dengan pihak kepolisian. Yang jelas sekarang posisinya tentu sebagai keputusan itu yang akan dijalankan,” kata Mellasz di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Jumat (19/1/2024).
Dia mengatakan zonasi wilayah kampanye akbar tersebut juga telah disepakati masing-masing tim paslon dan partai politim.
“Kemudian khusus dari tim paslon di pertemuan itu ada semua, khusus 3 hari terakhir, ada permintaan untuk kemudian diberikan keleluasaan. Nah, keleluasaan itu sampai di sana. Jadi, teoritis bisa diproyeksikan, pasti ada titik pertemuan,” jelasnya.
August menegaskan KPU bersama tim paslon dan kepolisian sudah berkoordinasi secara intensif untuk memastikan tidak akan terjadi gesekan antarmassa pendukung calon.
“Kami sudah komunikasi intensif dengan kepolisian, termasuk salah satunya terkait bagaimana merekayasa arus,” pungkasnya. (saa)
Load more