"Kemudian, kami perintahkan jajaran reskrim untuk melacak pelaku yang melarikan diri dan berhasil ditangkap di Bogor dan dibawa kembali ke Bantul untuk mempertanggungjaabkan perbuatannya," jelasnya.
AKBP Ihsan menambahkan korban pembacokan dan penganiayaan yang terjadi di Pundong adalah seorang siswa SMK di Pundong, Wawan Setiawan, (16) Siswa kelas XII warga Nangsri, Srihardono, Pundong.
"Pembacokan terjadi ketika korban mengendarai sepeda motor seorang diri dari arah utara ke selatan berniat pulang. Sesampainya di jalan Parangtritis tepatnya di Padukuhan Candi Srihardono, sekitar pukul 00.30 WIB korban berpapasan dengan empat orang remaja mengendarai dua sepeda motor matik. Empat orang yang mengenakan helm dan masker tiba-tiba balik arah mengejar korban. Korban yang ketakutan itu lantas masuk ke arah kampung jalan Padukuhan Candi untuk menyelamatkan diri. Namun, dia terjatuh dari motornya dan diserang pelaku dengan senjata tajam celurit," terang Kapolres Bantul AKBP Ihsan.
Setelah melakukan pembacokan, imbuh AKBP Ihsan, pelaku melarikan diri. Berkat kejelian petugas pelaku pembacokan berhasil ditangkap dan mengakui perbuatannya. (Santosa Suparman/dan )
Load more