ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Paslon 02 Prabowo-Gibran Menang Telak Versi Hitung Cepat, Pengamat: 01 dan 03 Hanya Punya Dua Pilihan, Terima atau Lawan!
Sumber :
  • tim tvOnenews/Julio Trisaputra

Paslon 02 Prabowo-Gibran Menang Telak Versi Hitung Cepat, Pengamat: 01 dan 03 Hanya Punya Dua Pilihan, Terima atau Lawan!

Hasil hitung cepat atau quick count Pemilu 2024 lembaga survei menunjukkan paslon nomor 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul hingga 59%.

Kamis, 15 Februari 2024 - 08:13 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Hasil hitung cepat atau quick count Pemilu 2024 lintas lembaga survei menunjukkan bahwa pasangan calon (Paslon) nomor 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul hingga 59%.

Hasil ini jauh melampaui Paslon nomor 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang berada di sekitar 25% dan Paslon nomor 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD di kisaran 16%.

"Angka itu menegaskan bahwa Pilpres 2024 hanya berjalan satu putaran, dimana Prabowo-Gibran akan dinyatakan menang sebagai Capres-Cawapres terpilih dalam Pemilu 2024,” kata Pengamat Politik, Ahmad Khoirul Umam dalam pesan tertulis yang diterima oleh tvOnenews.com di Jakarta pada Kamis (15/2/2024).

Umam kemudian mengatakan bahwa hasil Pilpres 2024 ini terasa berbeda dengan 2014 dan 2019 lalu.

“Yang seringkali angka kemenangan Paslon berada di bawah hasil-hasil survei yang beredar,” katanya.


Paslon 02 Prabowo-Gibran Menang Telak Versi Hitung Cepat, Pengamat: 01 dan 03 Hanya Punya Dua Pilihan, Terima atau Lawan! (Sumber: tim tvOnenews/Julio)

Baca Juga

Sebaliknya, di Pilpres 2024 ini, angka kemenangan Paslon justru jauh lebih tinggi dibanding angka-angka survei hasil temuan lintas lembaga yang per minggu lalu.

“Hanya mampu memotret level dukungan tertinggi Paslon 02 di kisaran 52%,” jelasnya. 

“Ternyata, hasil quick count dan exit poll, Paslon 02 mencapai sekitar 59 hingga 60%, atau jauh lebih tinggi dibanding keterpilihan kembali Presiden Jokowi selaku incumbent di Pilpres 2019 lalu yang hanya menang 55% atas Prabowo ketika itu,” sambungnya.

Dosen  Ilmu Politik dan International Studies Universitas Paramadina mengatakan, meski survei hanya potret elektoral langsung (snap shot) yang masih banyak memuat undecided voters dan swing voters, namun perolehan kemenangan mutlak di Pilpres 2024 kali ini, seolah menjustifikasi spekulasi.

“Seolah menjustifikasi spekulasi dugaan dan ketakutan kubu Paslon 01 dan Paslon 03 tentang potensi terjadinya design kecurangan yang bersifat terstruktur, sistematis dan masif, dengan menggunakan infrastruktur kekuasaan,” jelas Umam. 

Direktur Eksekutif Institute for Democracy dan Strategic Affairs (Indostrategic) menilai, dalam menghadapi situasi ini, kubu Paslon 01 dan Paslon 03 hanya punya dua pilihan.

“Yaitu menerima dengan legowo hasil Pilpres yang selama ini mereka yakini akan diwarnai kecurangan, ataukah bersikap tegas melakukan perlawanan?” ujar Umam.

“Jika kedua kubu itu melakukan perlawanan di jalur konstitusional, apakah mereka masih yakin dan percaya dengan komposisi majelis hakim dan kelembagaan Mahkamah Konstitusi (MK) yang dalam empat bulan terakhir ini mereka tuding tidak etis dan syarat konflik kepentingan?” sambung Umam.


Paslon 02 Prabowo-Gibran Menang Telak Versi Hitung Cepat, Pengamat: 01 dan 03 Hanya Punya Dua Pilihan, Terima atau Lawan! (Sumber: tim tvOnenews/Julio)

Menurut Umam, jika kubu Paslon 01 dan 03 bertekad bulan melakukan perlawanan, maka mereka harus merujuk pada Pasal 286 UU No.7 tahun 2017.

“Dan juga aturan Bawaslu tentang dugaan pelanggaran Pemilu yang terstruktur, sistematis dan masif (TSM),” ujar Umam.

Saat itu, mereka harus bisa menghadirkan data, informasi dan bukti-bukti TSM di 50% wilayah provinsi di Indonesia.

“Dan membuktikan pelanggaran itu masuk dalam skala masif dan sistematis itu sendiri,” ujar Umam. 

“Jelas tidak mudah untuk bisa menghadirkan basis bukti sebesar dan se-valid itu,” lanjutnya.  

Umam kemudian mengatakan terlepas dari mampu atau tidak menghadirkan bukti-bukti TSM untuk disidangkan di persidangan sengketa Pemilu di MK, Umam mengingatkan kesiapan partai pendukung 01 dan 03.


Paslon 02 Prabowo-Gibran Menang Telak Versi Hitung Cepat, Pengamat: 01 dan 03 Hanya Punya Dua Pilihan, Terima atau Lawan! (Sumber: tim tvOnenews)

“Jika kubu 01 dan 03 akhirnya juga tidak percaya pada kredibilitas MK dalam menegakkan keadilan konstitusional, apakah partai-partai pendukung kubu 01 dan 03 siap dengan konsekuensi untuk berhadap-hadapan dengan kekuasaan baru hingga memaksa mereka harus berpuasa dari kekuasaan lima tahun ke depan?” tandas Umam.  

Umam menjelaskan bahwa kemungkinan kubu 01 dan kubu 03 “terpaksa menerima” hasil Pilpres 2024 ini.

Hal itu kata Umam karena beberapa hal berikut ini.

“Pertama, gap suara antara kubu 02 dengan kubu 01 dan 03 sangatlah jauh,” ujarnya. 

“Jauhnya perbedaan suara yang memenangkan kubu 02 ini dipicu oleh hancurnya soliditas basis pemilih loyal Paslon 03 yang betul-betul tergerus dan bermigrasi ke kubu 02,” sambungnya.

Kata Umam, dengan bekal kekuatan politik berbekal kursi parlemen 25% (PDIP dan PPP), jika sekarang Ganjar-Mahfud hanya mendapatkan 16%, maka praktis ada 9% yang hilang. 

“Artinya, terjadi split ticket voting yang cukup fatal di kubu 03,” tandas Umam.

“Bahkan split ticket voting itu terjadi di basis-basis kendang utama Banteng, seperti di Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sumatera Utara, Nusa Tenggara Timur, dan lainnya,” lanjutnya. 

Sehingga melakukan gugatan untuk mengejar ketertinggalan suara dari kubu 02 tentu amat tidak mudah. 


Paslon 02 Prabowo-Gibran Menang Telak Versi Hitung Cepat, Pengamat: 01 dan 03 Hanya Punya Dua Pilihan, Terima atau Lawan! (Sumber: Istimewa)

“Alasan kedua, partai-partai kelas menengah dan bawah secara elektoral (mediocre political parties), akan cenderung “mencari selamat” pasca kontestasi selesai,” jelasnya.

“Partai-partai menengah-bawah tidak dididik untuk siap berhadap-hadapan dengan kekuasaan, atau bahkan berpuasa dari kekuasaan,” lanjutnya.

Hal ini kata Umam selain akan berdampak pada aliran logistik, dalam praktiknya pilihan politik oposisi seringkali berdampak pada soliditas internal dan potensi gangguan eksternal yang bisa memecah belah kekuatan partai. 

“Sehingga, ini bukan sekadar pragmatisme, tetapi juga cara mereka bertahan dari keterpurukan dan kehancuran kekuatan politik,” ujarnya. 

Maka dengan demikian, meskipun kubu Paslon 01 dan 03 masih merasa terlalu dini untuk mengakui kemenangan kubu 02, tapi realitas politik itu besar kemungkinan akan menggiring partai-partai pengusung mereka untuk membuka ruang negosiasi dan kompromi dengan kubu 02, untuk mencari titik selamat masing-masing. 

“Situasi ini akan membuka pertanyaan lebih dalam, tentang kualitas dan masa depan demokrasi ke depan,” katanya.

“Akankah nilai-nilai dan pilar-pilar demokrasi yang mengharuskan check and balances masih bisa diwujudkan? Ataukah pilar-pilar itu akan semakin hilang oleh orkestasi kekuatan politik yang berbasis kepentingan sesaat?” tutup Umam. (put)

Temukan semua yang Anda butuhkan berkaitan ramadhan! Jadwal puasa, artikel, video, serta hadis & ayat harian

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tak Dapat Rujukan dari Puskesmas Cakung Timur ke RS Pekerja, Nasib Pasien Terombang-ambing

Tak Dapat Rujukan dari Puskesmas Cakung Timur ke RS Pekerja, Nasib Pasien Terombang-ambing

Sejumlah pasien di Jakarta Timur mengeluhkan kendala dalam proses perpanjangan rujukan ke RS Pekerja
Hasil All England 2025: Hajar Pasangan Denmark, Rehan/Gloria Amankan Satu Tempat di Babak Perempat Final

Hasil All England 2025: Hajar Pasangan Denmark, Rehan/Gloria Amankan Satu Tempat di Babak Perempat Final

Salah satu pasangan ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja, berhasil mengamankan satu tempat di babak perempat final All England 2025.
Imbas Sistem Rujukan Terkunci, Akan Ada 794 Pasien Tak Bisa Berobat ke RS Pekerja

Imbas Sistem Rujukan Terkunci, Akan Ada 794 Pasien Tak Bisa Berobat ke RS Pekerja

Ratusan pasien dari wilayah Cakung kini menghadapi kendala serius dalam perpanjangan rujukan ke RS Pekerja.
Gara-Gara FIFA Unggah Pernyataan Pemain Timnas Indonesia Mees Hilgers, Media Irak Dibuat Heboh: Menarik Perhatian Dunia

Gara-Gara FIFA Unggah Pernyataan Pemain Timnas Indonesia Mees Hilgers, Media Irak Dibuat Heboh: Menarik Perhatian Dunia

Media Irak bereaksi setelah FIFA mengunggah pernyataan pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers di media sosialnya.
Top 3 Seleb: Pengakuan Desy Ratnasari soal Isu Mualaf hingga Sifat Asli Ruben Onsu  

Top 3 Seleb: Pengakuan Desy Ratnasari soal Isu Mualaf hingga Sifat Asli Ruben Onsu  

Top 3 Seleb (13/3/2025): Desy Ratnasari ungkap isu mualaf Ruben Onsu, ramalan Denny Darko soal hubungan mereka, hingga sifat asli Ruben yang jarang diketahui.
Kok Jadi Media Vietnam yang Repot Urus Karier Pemain Timnas Indonesia? Dulu saat Jay Idzes Diminati Juventus, Mereka Bilang...

Kok Jadi Media Vietnam yang Repot Urus Karier Pemain Timnas Indonesia? Dulu saat Jay Idzes Diminati Juventus, Mereka Bilang...

Bukan urus pemainnya sendiri, media Vietnam malah sibuk amati karier bintang Timnas Indonesia di Eropa. Mereka bahkan nyinyir saat Jay Idzes diincar Juventus.
Trending
Resmi! Daftar Terbaru Skuad Timnas Indonesia Pilihan Patrick Kluivert untuk Laga Lawan Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Resmi! Daftar Terbaru Skuad Timnas Indonesia Pilihan Patrick Kluivert untuk Laga Lawan Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Daftar terbaru skuad Timnas Indonesia untuk menghadapi Australia dan Bahrain di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Media China Tiba-tiba Ucapkan Selamat Tinggal ke Timnas Indonesia, Sebut Skuad Patrick Kluivert saat Ini...

Media China Tiba-tiba Ucapkan Selamat Tinggal ke Timnas Indonesia, Sebut Skuad Patrick Kluivert saat Ini...

Timnas Indonesia mendapat salam perpisahan dari media China, apa maksud dari media China ucapkan selamat tinggal ke Skuad Garuda asuhan Patrick Kluivert ini?
2 Keputusan FIFA Paksa Patrick Kluivert Coret Banyak Pemain Timnas Indonesia Lawan Australia, Siapa Saja?

2 Keputusan FIFA Paksa Patrick Kluivert Coret Banyak Pemain Timnas Indonesia Lawan Australia, Siapa Saja?

Dua keputusan FIFA yang menjadi sebuah regulasi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 memaksa Patrick Kluivert harus mencoret tujuh pemain Timnas Indonesia saat melawan Australia.
Fuji Tak Masuk Kriteria Menantu Impian Venna Melinda? Verrell Bramasta Pernah Bilang Mamanya Paling Suka Cewek yang...

Fuji Tak Masuk Kriteria Menantu Impian Venna Melinda? Verrell Bramasta Pernah Bilang Mamanya Paling Suka Cewek yang...

Kedekatan Fuji dan Verrell Bramasta semakin menarik perhatian publik. Namun, apakah Fuji memenuhi kriteria menantu idaman bagi ibunda Verrell, Venna Melinda?
Patrick Kluivert Diharap Tak Ulangi Kesalahan Shin Tae-yong, Legenda Timnas Indonesia Beri Saran Mahal untuk Hadapi Australia

Patrick Kluivert Diharap Tak Ulangi Kesalahan Shin Tae-yong, Legenda Timnas Indonesia Beri Saran Mahal untuk Hadapi Australia

Legenda Timnas Indonesia memberi saran mahal untuk Patrick Kluivert jelang Timnas Indonesia menghadapi Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Apa itu?
Tagihan Misterius LPEI ke Sritex Senilai Rp1,13 Triliun, Tak Ada Catatan Pembiayaan Tapi Tagih Utang Jumbo: Kapan Transaksinya?

Tagihan Misterius LPEI ke Sritex Senilai Rp1,13 Triliun, Tak Ada Catatan Pembiayaan Tapi Tagih Utang Jumbo: Kapan Transaksinya?

Berdasarkan data Tim Kurator Sritex, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Eximbank tercatat sebagai kreditor konkuren yang menagih utang ke Sritex sebesar Rp1,1 triliun.
Kondisi Fisik Pemain Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto Sorot Evandra Florista

Kondisi Fisik Pemain Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto Sorot Evandra Florista

Pelatih timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, menilai kondisi fisik para pemain asuhannya sudah sesuai ekspektasi.
Selengkapnya
Viral