LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Sultan Deli XIV, Mahmud Lamantjiji Perkasa Alam menganugerahkan Gelar Kebangsawanan kepada tokoh nasional Rahmat Shah di Istana Maimoon, Medan, Sabtu (17/2).
Sumber :
  • Istimewa

Sultan Deli Beri Gelar Datuk Seri Duta Peduka Raja pada Rahmat Shah

Sultan Deli XIV, Mahmud Lamantjiji Perkasa Alam menganugerahkan Gelar Kebangsawanan kepada tokoh nasional Rahmat Shah di Istana Maimoon, Medan, Sabtu (17/2).

Sabtu, 17 Februari 2024 - 21:46 WIB

tvOnenews.com - Sultan Deli XIV, Mahmud Lamantjiji Perkasa Alam menganugerahkan Gelar Kebangsawanan kepada tokoh nasional Rahmat Shah di Istana Maimoon, Medan, Sabtu (17/2). Rahmat yang dikenal sebagai Filantropis dan konservasionis mendapat gelar Datuk Seri Duta Peduka Raja

Sultan Deli memberikan anugregah karena Datuk Seri Duta Peduka Raja Dr Rahmat Shah, telah mengambil bagian penting dalam sejarah penyelamatan lingkungan hidup. Rahmat Shah telah menghabiskan waktu, pikiran, tenaga bahkan dana, dan menggerakkan semua elemen masyarakat, semua stake holders dan telah untuk mengambil bagian dari tugas mulia ini.

“Gelar ini disematkan kepada orang yang tepat. Orang yang telah mendedikasikan dirinya sepanjang hayatnya, terutama dalam menjaga kelestarian budaya dan lingkungan hidup. Dr Rahmat Shah adalah duta yang menyuarakan betapa pentingnya menyelamatkan planet bumi beserta makhluk dan plasma nutfah yang ada di dalamnya. Tidak saja lingkungan hayati tapi juga non hayati,” kata  Sultan Deli XIV, Mahmud Lamantjiji Perkasa Alam, dalam sambutannya.

Sultan menyebutkan, dalam kaitannya dengan anugerah ini karena keberadaan Kesultanan Deli, yang memiliki perjalanan sejarah sejak empat abad silam, telah mempertahankan keberadaan hutan. ”Tidak semua  hutan ditebang untuk membuka lahan-lahan perkebunan besar. Bahkan di dalam wilayah konsesi perkebunan, Sultan Deli memasukkan satu klausule yang penting dalam penyelamataan lingkungan,” kata Sultan Deli.

Baca Juga :

Keputusan untuk menganugerahkan gelar kebangsawan ini, menurut Sultan Deli, telah melalui pemikiran dan permusyawaratan yang mendalam oleh kerapatan adat Kesultanan Deli, mengingat Kesultanan Deli tidak memiliki tradisi secara berkala menganugerahkan gelar-gelar kebangsawanan tersebut.

“Pertimbangan-pertimbangan utama kami untuk menganugerahkan gelar kebangsawanan ini adalah setelah menyaksikan betapa kerasnya perjuangan Dr Rahmat Shah untuk menyelamatkan lingkungan hidup, bumi tempat semua makhluk hidup bermukim,” ujarnya.

Sultan Deli XIV, Mahmud Lamantjiji Perkasa Alam menganugerahkan Gelar Kebangsawanan kepada tokoh nasional Rahmat Shah di Istana Maimoon, Medan, Sabtu (17/2).

Prof.Dr.H.OK.Saidin, SH.M.Hum Gelar Datuk Seri Amar Lela Cendikia, yang menyampaikan sinopsis sosok Dr Rahmat Shah, menyebutkan Dr Rahmat Shah yang dilahirkan di Desa Kecil di pinggiran Sungai Bahbolon, Simalungun, Sumut, dari Ayah Gulrang Shah dan Ibu Syarifah dari Batu Bara, pada 23 Oktober 1950. Rahmat merupakan salah seorang tokoh konservasi alam terkemuka di dunia.

 “Rahmat Shah orang Indonesia pertama, peraih penghargaan African Big Five Grand Slam Award, menjelajahi berbagai hutan di Amerika Serikat, Kanada, Selandia Baru, Australia, dan beberapa negara di Afrika. Rahmat Shah juga tokoh yang tercatat dalam  Safari Club International Museum di Tucson, Arizona,” kata Prof OK Saidin.

Prestasi internasional lainnya, menurut OK Saidin,  Rahmat merupakan penerima The International Conservation Award, Dangerous Game of Africa, World Hunting Award, di Amerika Serikat pada 1995, ditunjuk sebagai Master Measurer untuk Safari Club International, dan tiga kali ditunjuk sebagai Perwakilan Regional Safari Club International untuk Cina dan Jepang.

“Pengabdiannya untuk ilmu pengetahuan antara lain dengan mengalokasikan dananya  melalui Rahmat International Wildlife Museum and Gallery, sebuah museum untuk ilmu pengetahuan satu-satunya di Asia,” ujar OK Saidin.

Acara pemberian gelar untuk Dr Rahmat Shah, antara lain dihadiri Pemangku Sultan Deli XIV, Tengku Hamdy Osman Delikhan Al-Haj, gelar Tengku Raja Muda Deli, Datuq Empat Suku: Datuq Syaifi Ichsan gelar Datuq Seri Indera Pahlawan Diraja, Kepala Urung Serbanyaman, Datuq Adil Freddy Haberham, SE gelar Datuq Seri Setia Diraja, Kepala Urung Sepuluh Dua Kuta, Datuq Ahmad Fauzi Moeris Al Haj gelar Datuq Seri Indera Asmara, Kepala Urung Sukapiring,    Wan Fachrurozi Muslim Baros gelar Kejeruan Senembah Deli, Kepala Urung Senembah Deli, dan para Sultan.(chm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Catat, Husain Alting Sjah Janji Benahi Semua Kerusakan di Maluku Utara

Catat, Husain Alting Sjah Janji Benahi Semua Kerusakan di Maluku Utara

Husain Alting Sjah berjanji akan selamatkan Maluku Utara dari kerusakan harus lebih diutamakan dari mengambil manfaat jangka pendek dan politik transaksional.
Ditjen Pajak Bersuara Soal Isu Rencana Tax Amnesty Jilid III

Ditjen Pajak Bersuara Soal Isu Rencana Tax Amnesty Jilid III

Dwi Astuti selaku Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) bersuara terkait isu adanya tax amnesty jilid ke-III
Sambil Cekik Marselino Ferdinan, Shin Tae-yong Belum Move On Kenang Momen Bersejarah Timnas Indonesia Libas Arab Saudi 2-0

Sambil Cekik Marselino Ferdinan, Shin Tae-yong Belum Move On Kenang Momen Bersejarah Timnas Indonesia Libas Arab Saudi 2-0

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengenang momen bersejarah saat Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi dengan skor 2-0 sambil mencekik Marselino Ferdinan.
Pakar Rekomendasikan Pemerintah Buat Omnibus Law Terkait Sawit

Pakar Rekomendasikan Pemerintah Buat Omnibus Law Terkait Sawit

Ketua Pusat Studi Sawit Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof. Budi Mulyanto merekomendasikan pemerintah untuk membuat omnibus law terkait sawit
Minta Konflik di Gaza Lekas Dihentikan, PBNU  Serukan Anggota DK PBB Tidak Gunakan Hak Veto: Hentikan Kekerasan Terhadap Palestina Adalah Prioritas Saat Ini

Minta Konflik di Gaza Lekas Dihentikan, PBNU Serukan Anggota DK PBB Tidak Gunakan Hak Veto: Hentikan Kekerasan Terhadap Palestina Adalah Prioritas Saat Ini

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menyerukan agar negara anggota DK PBB tidak menggunakan hak veto untuk membela salah satu negara konflik Israel dan Palestina. 
Mulai Sekarang Tolong Baca Surat ini Ketika Shalat Tahajud, Rezeki Seketika Mengalir ke Dompet Kering, Ustaz Adi Hidayat Bilang…

Mulai Sekarang Tolong Baca Surat ini Ketika Shalat Tahajud, Rezeki Seketika Mengalir ke Dompet Kering, Ustaz Adi Hidayat Bilang…

Tolong mulai malam nanti baca surat ini secara rutin saat shalat tahajud apabila ingin rezeki mengalir deras. Ustaz Adi Hidayat bilang kalau surat ini ampuh un
Trending
Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Terungkap AKP Ulil Ryanto Anshar yang jadi korban polisi tembak polisi di Solok Selatan, Sumbar berencana untuk menikahi kekasihnya di tahun depan. Sayangnya..
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Media Vietnam Tiba-Tiba Sebut FIFA Terima Usulan Larangan Timnas Indonesia Lakukan Naturalisasi Pemain, Iri dengan Skuad Shin Tae-yong?

Media Vietnam Tiba-Tiba Sebut FIFA Terima Usulan Larangan Timnas Indonesia Lakukan Naturalisasi Pemain, Iri dengan Skuad Shin Tae-yong?

Media Vietnam tiba-tiba menyebut FIFA telah menerima usulan larangan Timnas Indonesia untuk melakukan naturalisasi pemain untuk skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong. Kok bisa?
Ternyata Bukan Masjid, Shalat Qabliyah Subuh agar Raih Pahala Melebihi Seisi Dunia Kata Ustaz Adi Hidayat di Sini

Ternyata Bukan Masjid, Shalat Qabliyah Subuh agar Raih Pahala Melebihi Seisi Dunia Kata Ustaz Adi Hidayat di Sini

Keutamaan besar shalat qabliyah Subuh datangkan pahala dan kebaikan lebih dari dunia seisinya. Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan tempat terbaik pelaksanaannya.
4 Alasan Kuat Timnas Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2024, Nomor 2 Bikin Malaysia hingga Vietnam Ketar-ketir

4 Alasan Kuat Timnas Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2024, Nomor 2 Bikin Malaysia hingga Vietnam Ketar-ketir

4 alasan kuat ini membuat Timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi juara Piala AFF 2024, yang akan dimulai pada Desember mendatang.
Polisi Tembak Mati Polisi karena Bekingi Tambang Ilegal, Penasihat Ahli Kapolri: Memalukan!

Polisi Tembak Mati Polisi karena Bekingi Tambang Ilegal, Penasihat Ahli Kapolri: Memalukan!

Peristiwa polisi tembak mati polisi di Polres Solok Selatan menjadi soratan banyak pihak. Salah satunya dari Penasihat Ahli Kapolri Aryanto Sutadi. Ini katanya.
Selengkapnya
Viral