Banyumas, Jawa Tengah - Sejoli korban kecelakaan di Jalan Raya Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat yang sempat hilang usai mengalami kecelakaan, dipastikan adalah dua korban tewas yang ditemukan di Sungai Serayu Kabupaten Banyumas dan Cilacap, Jawa Tengah.
Sejoli bernama Handi Harisaputra dan Salsabil yang sebelumnya dinyatakan hilang itu ditemukan jasadnya di Sungai Serayu di tempat terpisah.
Jasad Handi Harisaputra ditemukan di Sungai Serayu Desa Banjarparakan, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas Jawa Tengah. Sementara jenazah Salsabil ditemukan di muara Serayu, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap.
"Keduanya ditemukan sudah meninggal dan tanpa identitas," ujar Kasatreskrim Polresta Banyumas Kompol Berry kepada wartawan, Sabtu (18/12/2021).
Usai ditemukan, jasad langsung diautopsi lalu dimakamkan di TPU Banjarparakan, Rawalo.
Karena tanpa identitas, pihak Polresta Banyumas kemudian mengumumkan ciri temuan mayat tak dikenal. Di antaranya, pakaian yang melekat yakni celana jeans ukuran 26 robek bagian lutut, kaos putih dengan gambar Jepang, sabuk hitam, dan kalung imitasi.
Dari informasi ini, pihak Polres Bandung mengonfirmasi ciri mayat yang ditemukan di Sungai Serayu identik dengan korban kecelakaan. Pihak keluarga Handi memastikan pakaian dan kalung imitasi adalah milik anaknya.
"Setelah penyidik menunjukkan pakaian, barang korban dan foto gigi, orang tua meyakini kalau mayat yang ditemukan di Sungai Serayu adalah Handi," ujarnya lagi.
Untuk memastikan, saat ini pihak kepolisian tengah melakukan identifikasi sidik jari. Jasad Handi ditemukan dalam kondisi penuh luka di bagian kepala dan leher, kedua daun telinga juga hilang. Proses evakuasi dari Sungai Serayu dilakukan oleh tim SAR Gabungan Kabupaten Banyumas.
Handi dan Salsabil dinyatakan hilang setelah mengalami kecelakaan di Nagreg, Rabu (8/12/2021). Dari hasil pemeriksaan kamera pengawas di sekitar lokasi, kedua korban diduga dibawa oleh pengemudi minibus yang menabrak keduanya. Mobil yang dikendarai pelaku berpelat B asal Jakarta. (Sonik Jatmiko/act)
Load more