LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang bergerak di bisnis data center, NeutraDC (PT Telkom Data Ekosistem), memperkuat implementasi terkait Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG).
Sumber :
  • PT. Telkom Indonesia

Perayaan Ulang Tahun Kedua, NeutraDC Hadirkan Fasilitas Pengelolaan Sampah untuk Lebih dari 10.000 Warga Desa Jambidan Yogyakarta

Anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang bergerak di bisnis data center, NeutraDC (PT Telkom Data Ekosistem), memperkuat implementasi terkait Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG).

Jumat, 8 Maret 2024 - 14:12 WIB

tvOnenews.com - Anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang bergerak di bisnis data center, NeutraDC (PT Telkom Data Ekosistem), memperkuat implementasi terkait Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG) dengan memberikan mesin sekaligus bangunan pengelolaan sampah untuk 10.450 warga Desa Jambidan, Kapanewon, Banguntapan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. 

Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan dalam momen rangkaian perayaan ulang tahun kedua NeutraDC di Yogyakarta, Senin, 6 Maret 2024. Upaya implementasi ESG dalam rangkaian ulang tahun NeutraDC ini juga merupakan bagian dari program EXIST (ESG Existence for Sustainability by Telkom Indonesia). Gerakan ini sebagai langkah konkret dalam mewujudkan kehidupan dan bisnis yang lebih berkelanjutan. 

Program ESG Telkom melalui EXIST hadir dengan tiga pilar utama yaitu Environmental (lingkungan), Social (sosial), dan Governance (tata kelola). CEO NeutraDC, Andreuw Th A F, menjelaskan, implementasi ESG (Environmental, Social, and Governance) ini dilakukan setelah memerhatikan Yogyakarta yang saat ini tengah mengalami krisis pembuangan sampah. 

“Terlebih kondisi di TPS Piyungan saat ini telah secara resmi ditutup. Kami ingin menjadi solusi bagi sebagian warga dalam mengelola sampah secara jangka panjang,” ungkap Andreuw.

Baca Juga :

Anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang bergerak di bisnis data center, NeutraDC (PT Telkom Data Ekosistem), memperkuat implementasi terkait Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG).

Untuk itu, memberikan fasilitas dan edukasi, serta melakukan pengawasan dalam memperkenalkan dan membudayakan pilah sampah perlu diperluas hingga ke desa-desa. 

“Di momen ulang tahun NeutraDC, kami ingin berkontribusi terhadap lingkungan serta memberikan edukasi kepada warga bagaimana mengolah sampah yang nantinya justru akan menjadi awal mula terciptanya ekosistem ekonomi warga setempat,” jelas Andreuw.

Mesin pengelolaan sampah ini bekerja untuk mencacah sampah organik hingga menjadi bubur untuk biopond maggot. Biopond untuk larva maggot ini memerlukan area khusus agar dapat berkembang biak. Dari serangkaian proses mencacah sampah ini, menghasilkan bahan yang dapat dimanfaatkan. Proses ini secara efisien mengurangi volume sampah yang dibuang sambil menciptakan produk bernilai tinggi untuk industri peternakan. 

Tidak hanya menyediakan fasilitas dan bangunan pengelolaan sampah, NeutraDC juga membagikan tempat sampah untuk sejumlah warga desa. Pemberian tempat sampah pilah ini sebagai langkah untuk semakin memudahkan warga dalam memilah sampah yang dimulai dari rumah masing-masing.

“Kami merasa bangga dan bersyukur bisa berkontribusi dalam menjaga lingkungan dan memperbaiki kualitas hidup masyarakat Desa Jambidan. Kolaborasi ini adalah bagian dari komitmen NeutraDC untuk berperan aktif dalam membangun komunitas untuk masa depan yang berkelanjutan,” lanjut Andreuw.

Upaya ini pun disambut baik oleh warga Desa Jambidan. Melalui Kepala Desa Jambidan, Susilohadi, dirinya mengaku senang dengan adanya bantuan fasilitas ini. 

“Saya mewakili warga merasa senang, karena kini memiliki fasilitas dan bangunan pengelolaan sampah di desa kita sendiri. Semoga kami dapat secara konsisten berkomitmen untuk menjaga fasilitas ini dengan baik dan memastikan manfaatnya dirasakan oleh semua warga desa kami,” ungkap Susilohadi.

Anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang bergerak di bisnis data center, NeutraDC (PT Telkom Data Ekosistem), memperkuat implementasi terkait Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG).

NeutraDC menggandeng komunitas untuk mendukung warga dalam mengelola sampah di desa sehingga memiliki dampak yang signifikan. 

"Kami bersemangat menjadi bagian dari inisiatif NeutraDC. Dengan kolaborasi yang solid antara perusahaan dan komunitas lokal, kami yakin akan menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan masyarakat kami,” ungkap Koordinator Komunitas Omah Nyantrik, Mart Widarto.

NeutraDC sebagai perusahaan data center yang memiliki komitmen sebagai sustainable digital ecosystem hub terus berupaya memberikan kontribusi yang berkelanjutan untuk lingkungan dan masyarakat sekitar.(chm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Mendag Budi Santoso Pantau Harga Bahan Pokok di Pasar Tagog Bandung Barat

Mendag Budi Santoso Pantau Harga Bahan Pokok di Pasar Tagog Bandung Barat

Menteri Perdagangan Republik Indonesia Budi Santoso memantau harga dan pasokan bahan pokok menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di Pasar Tagog Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Senin (23/12/2024). 
Wamenker Pastikan Negara Hadir Jamin Hak Pekerja Usai Sritex Pailit

Wamenker Pastikan Negara Hadir Jamin Hak Pekerja Usai Sritex Pailit

Menteri yang akrab disapa Noel itu mengatakan, pihaknya menghormati keputusan Mahkamah Agung (MA) karena menolak peninjauan kembali (PK) yang diajukan Sritex.
Shin Tae-yong Berandai-andai setelah Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Pelatih asal korea Selatan Itu...

Shin Tae-yong Berandai-andai setelah Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Pelatih asal korea Selatan Itu...

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong berandai-andai setelah kegagalan Timnas Indonesia di babak penyisihan grup Piala AFF 2024. Di sisi lain Ketum PSSI Erick
Kisah Arab Saudi Keluarkan Rp420 Miliar Sebelum Hadapi Timnas Indonesia dan hingga Kini Masih Belum Balik Modal

Kisah Arab Saudi Keluarkan Rp420 Miliar Sebelum Hadapi Timnas Indonesia dan hingga Kini Masih Belum Balik Modal

Arab Saudi rela mengeluarkan hingga Rp420 miliar sebelum menghadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, namun keputusan itu belum terbukti jitu.
Pengamanan Natal dan Tahun Baru di Jakarta Barat Dipusatkan di Kota Tua

Pengamanan Natal dan Tahun Baru di Jakarta Barat Dipusatkan di Kota Tua

Pengamanan Natal dan tahun baru di Jakarta Barat bakal dipusatkan di Kota Tua.
Turunnya Perintah Shalat di Bulan Rajab, Manifestasi Produk Spirit Perjalanan Manusia Menuju Tuhan

Turunnya Perintah Shalat di Bulan Rajab, Manifestasi Produk Spirit Perjalanan Manusia Menuju Tuhan

Kalender hijriah 1446 H, sebentar lagi memasuki satu dari empat bulan yang dimuliakan dalam Islam yang bernama Rajab. Inilah momen untuk perbaiki ibadah.
Trending
Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang dalam PSSI ini mengungkap info A1 soal striker muda yang dikabarkan akan segera bergabung dengan Timnas Indonesia setelah Ole Romeny, siapakah dia?
Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sudah mengantongi keputusan bulat soal Shin Tae-yong usai kegagalan mengantarkan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024.
Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Inilah tiga berita sport terpopuler di tvOnenews.com pada Minggu (22/12/2024). Kabar seputar Megawati Hangestri bersama Red Sparks di liga voli Korea diminati.
Komentar Menohok Netizen Usai Fans Malaysia Sindir Timnas Indonesia yang Tersingkir di Piala AFF 2024, Katanya...

Komentar Menohok Netizen Usai Fans Malaysia Sindir Timnas Indonesia yang Tersingkir di Piala AFF 2024, Katanya...

Kegagalan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024 jadi sorotan publik. Bahkan gagalnya anak buah Shin Tae-yong di Piala AFF 2024 disindir fans Malaysia.
Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Shin Tae-yong tak akan dipecat oleh PSSI meski Timnas Indonesia tersingkir dari Piala AFF 2024 usai kalah dari Filipina di laga penentuan, karena alasan ini.
Bukan Marselino Ferdinan Pemain Abroad Timnas Indonesia Terbaik di Piala AFF 2024, Justru Sosok yang Sering Dicaci Maki Ini Nilainya Jauh Lebih Baik

Bukan Marselino Ferdinan Pemain Abroad Timnas Indonesia Terbaik di Piala AFF 2024, Justru Sosok yang Sering Dicaci Maki Ini Nilainya Jauh Lebih Baik

Marselino Ferdinan ternyata bukan pemain abroad dengan rating terbaik selama Piala AFF 2024, meski banyak suporter Timnas Indonesia menggantungkan harapan.
Persib Selesai Laksanakan Sanksi, Bojan Hodak Akui Butuh Stadion Full House

Persib Selesai Laksanakan Sanksi, Bojan Hodak Akui Butuh Stadion Full House

Komdis PSSI memberikan sanksi larangan penonton di dua pertandingan yang dilanjutkan dengan penutupan tribun penonton di bagian Tribun Utara dan Tribun Selatan selama tiga pertandingan kandang Persib. 
Selengkapnya
Viral