tvOnenews.com - Pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming, berhasil meraih kemenangan telak dalam Pemilihan Presiden 2024. Dengan mengumpulkan 58,57 persen dari total suara, atau sebanyak 96.214.691 suara.
Direktur Eksekutif Institute for Democracy & Strategic Ahmad Khoirul Umam menilai kemenangan Prabowo-Gibran tersebut merupakan kerja kolektif peran semua partai pengusung yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Namun dia menilai, Partai Golkar dibawah kepemimpinan Airlangga Hartarto memiliki peran lebih besar dibanding partai-partai lain dalam memenangkan pasangan Prabowo-Gibran.
"Tapi Golkar kontribusinya besar. Nah, yang menjadi titik bargaining position ke depan adalah kekuatan Golkar di parlemen," kata Khairul, Kamis (21/3/2024).
Dia menilai peran kunci dalam kesuksesan Prabowo – Gibran datang dari dukungan solid Partai Golkar, karena partai berlambang pohon beringin itu mengalami kenaikan suara yang paling signifikan dibandingkan pemilu legislatif sebelumnya, dengan lonjakan lebih dari 2 persen.
Berdasarkan data yang ada, di Pemilu 2019, Golkar meraih 17.229.789 suara (12,31 persen), Gerindra 17.594.839 suara (12,57%), Demokrat: 10.876.507 suara (7,77%), PAN: 9.572.623 suara (6,84%).
Sementara itu di Pemilu 2024, Golkar 23.208.654 suara (15,28%) atau naik 2,97%, Gerindra: 20.071.708 suara (13,22%) atau naik 0,65%; Demokrat 11.283.160 suara (7,43%) atau turun 0,34%; PAN 10.984.003 suara (7,23%) atau naik 0,39%.
Load more