Jakarta, tvOnenews.com - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Gunungkidul merespons kabar Jemaah Aolia yang akan melangsungkan Salat Idul Fitri 2024 pada Jumat (5/4/2024).
Kepala Kantor Kemenag Gunungkidul, Sya'ban Nuroni mengungkap fenomena Salat Idul Fitri 2024 yang dilakukan oleh Jemaah Aolia dinilai tak lazim.
"Kalau ini tidak lazim, kalau satu atau dua hari biasa, kalau ini kan lima hari tidak lazim (perbedaan penetapan Hari Raya Idul Fitri)," kata Sya'ban kepada awak media, Jakarta, Rabu (4/4/2024).
Di sisi lain, Sya'ban mengaku pihaknya akan menyambangi Jemaah Aolia yang bermarkas di Gunungkidul itu.
Menurutnya pihaknya akan melakukan edukasi kepada Jemaah Aolia yang dinilai tak lazim dalam penetapan Hari Raya Idul Fitri tersebut.
"Ada sesuatu permasalahan, dalam agama Islam tentunya kita melakukan pendekatan kepada tokoh agama, agar pengamalan keyakinan, kemudian agar tidak menimbulkan permasalahan di tengah masyarakat," ungkapnya.
Gelar Salat Idul Fitri Duluan, Jemaah Aolia di Gunungkidul Pastikan Tak Ada Kegiatan Halal Bihalal
Load more