"Kalau kami jualan di sekitar Pelabuhan ini resmi udah daftar langsung sama ASDP nya, saya kebetulan sudah lima tahun jualan di sini," katanya.
Selama para pemudik menunggu antrean ke atas kapal, mereka memesan kopi dengan harga Rp5.000 per gelas, selain kopi dirinya juga menyiapkan makanan lainnya seperti pop mie.
"Kebanyakan pembeli kopi itu, para pengemudi kendaraan yang menunggu ke atas kapal untuk menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni," katanya.
Dalam setahun para penjual kopi keliling ketiban rejeki pada saat masa angkutan Lebaran, Idul Adha, serta Natal dan Tahun Baru, karena pada momen tersebut terjadi lonjakan kendaraan pemudik. (ant/raa)
Load more