LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Sudirman menunjukkan foto anaknya, Dzuhri.
Sumber :
  • tvone - miftakhul erfan

Sehari Setelah Divaksin, Siswa MI di Magetan Meninggal Dunia

Nasib malang dialami Muhammad Ramdhan Dzuhri, anak  pasangan Sudirman dan Desti. Bocah berusia 10 tahun, warga Desa Bukur, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun itu meninggal usai divaksin Covid-19 pada hari Selasa, 28 Desember 2021 lalu. 

Senin, 3 Januari 2022 - 20:02 WIB

Magetan, Jawa Timur - Nasib malang dialami Muhammad Ramdhan Dzuhri, anak  pasangan Sudirman dan Desti. Bocah berusia 10 tahun, warga Desa Bukur, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun itu meninggal usai divaksin Covid-19 pada hari Selasa, 28 Desember 2021 lalu. 

Korban yang bersekolah di Madrasah Ibtidaiyah Al - Abror, Magetan itu mengikuti vaksinasi massal dari sekolah untuk anak usia 6-11 tahun yang digelar di kantor kecamatan setempat.

“Memang saya akui mas, anak saya meninggal usai ikut vaksin, tapi vaksinasinya sudah satu hari sebelum meninggal, gak ada tanda tanda setelah di vaksin. Tapi kata temen-temenya tiba-tiba dia (nggeblak) jatuh pingsan kebelakang, lalu lapor ke orang tua,” ujar Sudirman saat ditemui di rumahnya. 

Sudirman menambahkan bahwa sebelum meninggal, Dzuhri sedang bermain bersama teman-temannya di mushola. Kemudian, anak lelakinya itu berbaring begitu saja. Awalnya, teman-temannya mengira bahwa Dzuhri sedang bercanda, namun setelah waktu berlalu, Dzuhri tidak kunjung bangun. Karena itu, teman-teman Dzuhri segera melaporkan peristiwa itu kepada Sudirman. 

Baca Juga :

Ketika keluarga dan warga tibal, Dzuhri sudah tidak bernapas. Namun, untuk memastikan kondisinya, warga tetap membawa Dzuhri ke rumah sakit dan setelah diperiksa oleh dokter, anak kedua dari tiga bersaudara itu dinyatakan sudah meninggal.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan, Rohmad Hidayat mengakui pihaknya akan melaporkan kasus tersebut ke Komnas Kipi ( Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) di Surabaya untuk dilakukan observasi lebih lanjut.

“Untuk kasus di Tegalarum ini, seluruh prosedur telah kami lakukan, termasuk saat screening kesehatan anak tersebut benar-benar sehat, tidak ada kontraindikasi untuk dilakukan vaksinasi. Kemudian, setelah observasi, setelah divaksin, korban juga tidak ada gejala-gejala ikutan pasca vaksinasi,” terang Rohmad saat ditemui di kantornya. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Reaksi Jujur Suporter Jepang Menilik Peluang Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Sebut Saingan Terberat

Reaksi Jujur Suporter Jepang Menilik Peluang Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Sebut Saingan Terberat

Berikut berbagai komentar suporter Jepang yang berkata jujur soal peluang timnas Indonesia di grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Menko Polkam Budi Gunawan Angkat Bicara soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan

Menko Polkam Budi Gunawan Angkat Bicara soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan

“Tanggapan terhadap peristiwa (polisi tembak polisi) di Solok Selatan, pertama kita ikut prihatin dan ikut belasungkawa terhadap korban,” kata Budi Gunawan
Narapidana dan Pasien Rumah Sakit Dipastikan Bisa Nyoblos di Pilkada Jakarta 2024

Narapidana dan Pasien Rumah Sakit Dipastikan Bisa Nyoblos di Pilkada Jakarta 2024

Pilkada Jakarta 2024 dipastikan dapat diikuti oleh seluruh warga yang memiliki hak suara, termasuk narapidana di lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan (rutan), serta pasien di rumah sakit.
Memang Boleh Rajin Ibadah tapi Tak Punya Guru dan Tidak Pernah Datang ke Majelis Taklim? Padahal Kata Buya Yahya Nabi SAW...

Memang Boleh Rajin Ibadah tapi Tak Punya Guru dan Tidak Pernah Datang ke Majelis Taklim? Padahal Kata Buya Yahya Nabi SAW...

Tidak semua muslim yang rajin ibadah memiliki guru spiritual. Bahkan tidak semua Muslim belajar agama dengan sering mendatangi majelis taklim atau majelis ilmu. Lalu bagaimakah pandangan Islam mengenai hal ini? Berikut penjelasan dari Buya Yahya.
Golkar Minta Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Taat Hukum Soal OTT KPK

Golkar Minta Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Taat Hukum Soal OTT KPK

Partai Golkar memastikan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah taat hukum usai  terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK kasus pemerasan dan gratifikasi Pemprov.
Korban Tanah Longsor di Karo Bertambah Jadi 9 Orang

Korban Tanah Longsor di Karo Bertambah Jadi 9 Orang

Jumlah korban tanah longsor di Desa Semangat Gunung Kecamatan Merdeka, Kabupaten Karo bertambah menjadi sembilan orang dan satu orang masih dinyatakan hilang.
Trending
Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, berbicara kepada media Belanda perihal betapa gilanya dukungan dari masyarakat Indonesia yang menggemari sepak bola.
Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Singkat cerita, kejadian polisi tembak polisi terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari. AKP Ulil Ryanto tewas usai menerima tembakan dari AKP Dadang Iskandar.
Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers, bisa segera main bersama pemain keturunan Indonesia lainnya, Miliano Jonathans, di FC Twente [adabursa transfer Januari.
Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Akun resmi Timnas Indonesia telah merilis 33 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) jelang Piala AFF 2024, yang akan diselenggarakan pada bulan depan.
Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Maarten Paes kini menjadi kiper utama di Timnas Indonesia dan menjadi aktor utama dalam perkembangan Skuad Garuda sejak putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Kiper Liga Yunani ini layak diberi kesempatan oleh Shin Tae-yong untuk mengisi pos penjaga gawang Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 yang ditinggal Maarten Paes
Meski Dibantai Rekan Sendiri, Calvin Verdonk Justru Rebut Perhatian Pelatih NEC Nijmegen atas Performa Gemilangnya di Timnas Indonesia, Katanya... 

Meski Dibantai Rekan Sendiri, Calvin Verdonk Justru Rebut Perhatian Pelatih NEC Nijmegen atas Performa Gemilangnya di Timnas Indonesia, Katanya... 

Pelatih NEC Nijmegen, Rogier Meijer, akui kagum dengan performa Calvin Verdonk saat membela Timnas Indonesia dalam laga Jepang bersama Koki Ogawa, ia bilang..
Selengkapnya
Viral