tvOnenews.com - Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Kerja Sama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan Republik Indonesia, Muhamad Mardiono melakukan kunjungan kerja ke Jepang untuk memperkuat kerja sama dalam bidang pangan antara Indonesia dan Jepang.
Pada momentum kunjungan kerja kali ini, Muhamad Mardiono bertemu dengan Menteri Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Jepang Suzuki Norikazu, Konselor/Wakil Direktur Jenderal Biro Ekspor dan Urusan Internasional Yamaguchi Hiroyuki, serta Konselor Divisi Urusan Bilateral Morii Hideyuki.
“Pertemuan ini bertujuan memperkuat kerja sama Indonesia-Jepang, khususnya dalam modernisasi pertanian yang dapat diakses oleh petani kecil dan menengah, serta kerja sama dalam ekspor-impor komoditas pangan termasuk buah-buahan yang Indonesia miliki. Sekaligus mengundang investasi strategis Jepang dalam pengembangan hilirisasi di sektor pertanian Indonesia,” ujar Muhamad Mardiono, dikutip Senin (20/5/2024)
Menurut Muhamad Mardiono, Indonesia dan Jepang memiliki sejarah kerja sama yang kuat di berbagai sektor. Dia pun berharap pertemuan ini dapat membuahkan hasil baik bagi kedua negara dan menghasilkan tindak lanjut untuk mengimplementasikan praktik terbaik sistem pertanian-pangan, modernisasi pertanian, penguatan kapasitas petani, hingga hilirisasi sektor pertanian.
“Kami banyak membahas isu global terkait dengan sektor pertanian pangan dan kebijakan yang dilakukan di Indonesia dan Jepang. Seperti dampak perubahan iklim, dinamika geopolitik, isu regenerasi petani, dan alih fungsi lahan pertanian yang mempengaruhi produksi serta rantai pasok pangan global,” jelas Muhamad Mardiono.
“Saya yakin pertemuan ini akan membawa dampak positif ke depannya baik untuk Indonesia maupun Jepang. Indonesia dapat mengambil manfaat transfer pengetahuan dan teknologi Jepang di bidang pertanian-pangan. Sementara Jepang bisa meningkatkan investasi dan kinerja ekspor produk pangan ke Indonesia,” sambungnya.
Load more