"Dari kemarin pak, kita buru dari semalam sampai siang ini, sudah ditangkap berkat bantuan anjing,"kata Agus, warga setempat, Sabtu (8/6/2024).
Masyarakat pun bingung atas kehadiran babi hutan di tengah perkampungan, karena insiden seperti ini baru pertama kalinya terjadi di kampung tersebut.
Banyak warga melakukan perburuan dengan membawa alat seadanya seperti bambu runcing, golok bahkan kayu panjang bak perang melawan penjajah kolonial Belanda.
"Banyak warga yang buru, ya menggunakan alat seadanya saja, ada yang bawa bambu, ada yang bawa golok. Karena babi nya cukup besar dan bisa membahayakan masyarakat kalo dibiarkan," tambahnya.
Polisi membenarkan bahwa babi hutan tersebut masuk perkampungan lewat perkebunan warga. Adapun saat ini babi tersebut telah dilumpuhkan.
"Telah dilakukan penangkapan babi hutan berukuran cukup besar oleh warga. Kronologis kejadian seekor babi hutan berukuran cukup besar masuk ke area perkebunan dan pemukiman warga di Kampung Cibatek Desa Margahayu Leuwigoong, selanjutnya dipergoki oleh warga sekitar dan dilakukan penangkapan oleh banyak warga dengan dibantu pemburu," kata Ipda Adi Susilo, Kasi Humas Polres Garut.
Load more