tvOnenews.com - Pascapeluncuran seragam yang akan digunakan oleh Tim Nasional Indonesia di Olimpiade Paris 2024, AMAN, asosiasi yang berdedikasi untuk memberdayakan diaspora Indonesia yang telah berkembang di luar negeri dan berkontribusi untuk Indonesia, memberikan dukungan dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada kontingen Indonesia dan jajaran pimpinan Komite Olimpiade Nasional Indonesia atas upaya mereka membawa kejayaan bagi bangsa Indonesia.
Feiral Rizky Batubara, Ketua Dewan Pembina AMAN menyatakan, “Kami sangat bangga dengan perjuangan para atlet kontingen Indonesia dan kepemimpinan Ketua Umum Komite Olimpiade Nasional Indonesia, Raja Sapta Oktohari, dan Chef de Mission, Anindya Bakrie. Berkat dukungan para pimpinan serta komitmen luar biasa dari para atlet dalam mempersiapkan diri untuk bersaing di panggung dunia, Indonesia bisa mencatatkan pencapaian luar biasa dengan mengirimkan jumlah atlet terbanyak dalam 20 tahun terakhir ke Olimpiade Paris 2024. Saya percaya semangat dan upaya seluruh bagian dari kontingen Indonesia dapat memberikan inspirasi kepada seluruh Bangsa Indonesia untuk meraih kesuksesan di tingkat dunia.”
James Karnadi, Ketua Umum AMAN menambahkan, “saat ini ada 12 cabang olahraga yang akan diikuti oleh kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Hal ini menunjukkan sebuah prestasi yang menjadi buah hasil kerja keras dan dedikasi yang tak tergoyahkan dari seluruh bagian dari kontingen Indonesia.”
Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo sangat antusias mendukung perjuangan Tim Indonesia untuk berlaga di Olimpiade. Sehingga diharapkan Indonesia bisa meraih banyak sejarah di Paris kelak.
“Alhamdulillah banyak sekali dari cabang olahraga yang pertama kali mengirimkan atletnya lolos ke Olimpiade. Selain itu, pastinya nanti hasil dari Olimpiade ini bisa mengukir sejarah baru dunia olahraga Indonesia,” ujar Menpora Dito.
Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris, Anindya Bakrie, menyampaikan harapannya bahwa Indonesia bisa menyumbang medali dari tiga cabang olahraga, yakni bulutangkis, panjat tebing, dan angkat besi di Olimpiade 2024 Paris.
“Bulutangkis nomor satu, nomor dua panjat tebing sebagai olahraga yang mulai dipertandingkan pertama kali di Olimpiade. Dan tentu saja kita ingin angkat besi kita juga berjalan dengan baik. Tetapi sekali lagi ini adalah tiga dari 12 cabang olahraga yang kami ikuti. Tetapi ketiganya adalah yang paling banyak potensi,” kata Anindya yang resmi dilantik menjadi Chef de Mission (CdM) pada 5 Januari 2023.
Anindya juga menyampaikan bahwa ajang olimpiade merupakan ‘Holy Grail’ olahraga, yang akan menyatukan banyak orang di seluruh dunia. Menurut pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PB Akuatik Indonesia ini, dunia membutuhkan ajang seperti olimpiade yang akan menyatukan banyak orang di tengah banyaknya ketegangan geopolitik dunia, seperti antara negara-negara Barat dan China, juga ketegangan di Timur Tengah, serta Eropa Timur dan Asia Timur.
“Saya pikir mencoba mengumpulkan semua orang ini dengan 10,000 atlet yang memenuhi syarat dari hampir 200 negara, akan menjadi hal yang indah terjadi di bulan Juli. Bagi saya sebagai Chef de Mission dari Indonesia dan mudah-mudahan dengan 29 atlet yang kami kirim bisa memenangkan lebih banyak medali daripada sebelumnya,” tutup Anindya.(chm)
Load more